Sabtu, 17 Desember 2022



 
 .. " PEJUANG PEJUANG TANGGUH " ..
( 01 )
satu siang yang terik , 
saya melihat seorang pekerja pengantar makanan 
online sedang beristirahat dibawah sebuah pohon
 rindang di Jalan Retawu Malang sambil 
utak atik HPnya . 
sengaja saya ingin mengobrol dengan ybs dan 
sayapun mendatanginya sambil menyapa 
" Assalamualaikum .. " . 
senyum cerahnya menyambut sapaan saya 
" Waalaikumsalam .. " . saya minta ijin 
duduk disebelahnya dan ybs pun beringsut sedikit .
 jaket , tas dan helmnya yang berwarna oranye
 menandai pekerjaannya yang berkaitan dengan
 pembelian dan pengantaran makanan secara online .
 
terjadi obrolan antara lain begini :
( s/ saya ) : kenalin , saya Titiek , mbak siapa ?
( N/ Nadya ) : saya Nadya ( kami bersalaman )
( s ) : boleh ngobrol bentar ya ?
( N ) : silahkan .. kebetulan saya sedang
 ngga ada orderan ..
( s  ) : sudah berapa lama mbak kerja dibidang ini ?
( N ) : baru saja kok bu , untuk membantu suami .
( s ) : keren .. ! anak anak dengan siapa ?
( N ) : ada ibu saya ..
( s ) : wow .. alhamdulillah .. beruntung ya ..
( N ) : iya .. kalau tidak akan sulit kerja begini ..
( s ) : mengapa memilih yang makanan , 
bukan penumpang ?
( N ) : ngga enak bu, apalagi kalau nanti 
penumpangnya pria 
( s ) : iya sih .. suka dukanya apa ? pernah ketipu 
seperti kejadian yang sering viral itu ?
( N ) : wah .. serem .. tidak pernah e.. 
jangan pernah hehehe ..
( s ) : jadi apa suka dukanya ?
( N ) : ya kalau sepi atau hujan itu  .. sukanya sih kerja 
begini saya bisa bebas waktu untuk berangkat
 atau pulang , biasanya saya berangkat kerja 
setelah anak anak saya pulang sekolah semua ..
sukanya ya kalau dapat bonus dari perusahaan .
( s ) : o .. hehehe iya ya .. berapa orang putranya ?
( N ) : dua , masih SD dan TK ..
( s ) : lho mbak Nadya dimana rumahnya ?
( N ) : di Kepanjen bu ..
( s ) : wow .. tiap hari PP ya , berapa kebutuhan 
untuk bbm nya ?
( N ) : rata2 sehari 1 liter , jadi ya sebulan 30an liter ..
 
( obrolan kami kemudian masih berlanjut hingga 
sekitar 15 menit dan sayapun berpamitan 
karena tidak ingin mengganggu pekerjaannya
 atau mungkin saat saat Nadya ingin 
ber komunikasi dengan keluarganya . 
Nadya hanyalah satu diantara jutaan 
wanita tangguh yang berjuang untuk keluarga 
dan saya salut bahwa tidak ada keluhan padanya 
tentang penghasilan suami dan
 kekurangannya ditutupinya dengan bekerja serta
 bahu membahu memenuhi kebutuhan keluarga . 
beruntungnya wanita wanita jaman now yang 
bekerja dengan dukungan teknologi yang 
sangat memudahkan mereka dalam mengais rizki ! 
bandingkanlah dengan jaman saya yang
 minus teknologi dan semuanya harus dikerjakan 
secara manual dengan butuh waktu yang
 jauh lebih lambat dan lama dengan enerji 
yang lebih berlipat .
 wanita wanita kita telah mendapatkan porsi setara 
dengan kaum pria disemua bidang , 
sungguh bersyukur hidup di Indonesia yang 
memberikan kebebasan penuh untuk memilih 
profesi bagi wanita wanitanya . 
 
dari kejauhan saya lihat Nadya masih berjongkok
 menunggu orderan di HP nya , dan dengan 
sepenuh hati saya berdoa buat Nadya 
semoga Allah memberikan banyak kemudahan 
baginya dan keluarganya dalam menapaki 
jalan yang masih 
terbentang panjang didepannya , sebuah jalan 
yang saya telah pernah lalui sepenuh liku 
sebelum akhirnya saya bisa saksikan 
elang elang saya mengepak sayap dengan
 perkasa di angkasa .. ! 
buat Nadya : 
selamat berjuang , jangan lupa awali
 sesuatunya dengan basmallah dan akhiri 
dengan alhamdulillah kepada Sang Pembagi Rizki ..
( Titiek Hariati , 18.12.22 ) 

Tidak ada komentar: