Minggu, 04 Desember 2022

 
  .. " Sulit Memenej Kos Kos an Atau
 Anak Kos nya ? " ..
diperumahan tempat saya tinggal berpuluh tahun ini , 
secara perlahan tumbuh menjadi perumahan 
kos kosan . apa itu ?
 yaitu banyaknya rumah yang di renov menjadi
 rumah kos dengan beberapa lantai dan puluhan 
kamar kos . tentu ini terkait dengan pertambahan jumlah mahasiswa yang dari tahun ketahun makin
 membludak seiring dengan pertumbuhan 
kampus kampus itu sendiri . 
 
 
dikenal sebagai kota pendidikan dengan puluh bahkan
 sudah 100 lebih lembaga pendidikan formal maupun 
non formal yang ada di Malang Raya ,
 maka tidaklah heran jika bisnis kos kosan menjadi 
salah satu favorit karena " mudahnya " mengelola
 dibanding bisnis lainnya yang butuh banyak
 turun tangannya pemilik atau pengelola . 
benarkah kos kosan lebih mudah ? 
apakah hanya perlu  menggaji seorang pengawas yang
 merangkap sebagai pembersih maka beres sudah ?
 
 
 bandingkan dengan bisnis kuliner yang 
tiap hari harus menyiapkan bahan bahan 
masakannya , menggaji beberapa orang untuk 
pramusaji atau mungkin baristanya atau juga
 satpam atau tukang parkirnya dll ?
 maka menjamurnya usaha kos kosan di 
Malang Raya ini membuat para developer 
berlomba lomba menawarkan investasi kos kosan 
dengan iming iming income yang menarik ! 
tetapi kembali pada perumahan tempat saya 
tinggal saat ini , dengan sekitar 20-30 kos kosan
 yang tidak semuanya terlihat karena banyak 
juga yang tinggal seatap dengan pemilik rumah , 
ternyata beragam masalah mulai bermunculan 
dari tahun ketahun . 
 
 
namanya saja " kos " yang berarti mereka yang 
tinggal sementara dan tidak berada dekat dengan
 rumah atau kampung halamannya karena 
berbagai kepentingan misalnya karena 
pekerjaannya , karena  sekolah atau kuliahnya , 
atau karena tugas sementara dari lembaganya dll . 
umumnya " si pembuat masalah " adalah para remaja 
atau milenial yang rata rata masih labil 
dan dalam masa pencarian jati diri lewat 
berbagai aktivitas yang seringkali justru dianggap 
mengganggu lingkungannya . 
beberapa contoh misalnya : 
 
 
pemakaian knalpot brong yang memekakkan telinga
 terutama dimalam hari , pergaulan bebas antara
 cowok cewek baik ditempat kos cewek maupun cowok
 hingga larut malam , bahkan diketemukannya 
pemakai narkoba , dll . 
komplain dari beberapa warga yang merasa terganggu 
ini sudah tentu menjadi perhatian bersama 
karena keharmonisan antar tetangga sudah pasti lebih
 utama dibanding duit yang diterima dari
 anak anak kos yang " menimbulkan masalah " ini . 
maka pertanyaan yang timbul adalah : 
" bagaimana sebaiknya mengelola sebuah tempat 
kos kosan agar tidak menimbulkan masalah 
dengan lingkungan ? " 
ada dua pilihan atau jenis kos kosan yaitu :
 
 
01 )  pemilik rumah kos berada satu atap dengan
 anak anak kosnya meskipun berbeda bangunan 
( ada rumah induk dan ada gedung atau 
bangunan kos kosan yang terpisah tetapi berada 
dalam satu halaman yang sama ) . 
atau bahkan ada yang tidak terpisah sama sekali 
alias ada dirumah / bangunan yang sama . 
ini relatif lebih mudah pengawasannya karena 
pemilik rumah dapat langsung berkomunikasi 
dengan anak anak kosnya jika terjadi sesuatu hal 
yang perlu di bicarakan bersama . 
juga hubungan keduanya relatif lebih dekat karena 
jarak keduanya tidak berjauhan . bagi para ortu 
yang memiliki anak cewek , biasanya lebih suka
 mengekoskan anaknya ditempat seperti ini . 
 
 
02 ) jenis kedua adalah terpisahnya rumah kos 
dengan rumah pemiliknya . 
bahkan bisa sangat berjauhan . 
pengawasan dan kebersihan umumnya 
diserahkan kepada seseorang yang 
digaji khusus untuk itu . 
maka jika terjadi sesuatu yang tak diharapkan 
( misal ada anak kos yang terlibat narkoba dll )
 si pemilik rumah kos dapat " menimpakan " 
tanggung jawabnya pada si pengawas ataupun 
kepada si anak kos itu sendiri . 
disini umumnya pengawasan lebih longgar karena 
 pemilik rumah kos tidak berada dilingkungan mereka .
tetapi ada juga jenis kedua ini yang men trapkan 
pengawasan ketat disertai sansk sanksi bagi
 pelanggarnya dan umumnya itu adalah kos kosan cewek . 
 maka benarkah anggapan bahwa memilih 
investasi rumah kos kosan itu lebih mudah , tidak ribet
 dan menguntungkan ? sungguh semuanya akan 
kembali pada pertanyaan yang sama yaitu : 
" jenis investasi apakah yang kita ingin tanam 
dalam sebuah bisnis kos kosan ? 
pilihan nya adalah 
investasi dunia atau investasi akherat ?
 
 
A )  jika investasi bersifat dunia ,
maka yang lebih penting adalah pemasukan bulanan 
atau tahunan dari para anak kos dirumah kita
 atau di rumah rumah kos milik kita . 
apapun yang terjadi dengan anak anak kos ini , 
baik atau buruk , bukan urusan kita karena 
anak anak kos hanyalah penyewa tempat sementara ,
 tidak lebih . 
 
 
B ) jika pilihan kita adalah investasi akherat , 
maka bisnis kos kosan adalah sebuah bisnis yang
 sekaligus dijadikan ladang amalan
 yang bersifat amalan spiritual .  
anak anak kos yang menempati rumah atau 
bangunan kita adalah laksana anak anak atau 
keluarga sendiri yang jika mereka melakukan hal hal yang melanggar nilai nilai moral , otomatis adalah juga
 tmenjadi tanggung jawab kita sebagai
pengganti orangtua mereka dirantauan . 
 teguran , nasehat , peringatan bagi anak kos yang
 melanggar aturan adalah bentuk bentuk tanggung jawab 
moril sipemilik kos  dengan kesadaran bahwa 
 pembiaran hal hal yang melanggar norma sosial 
dan moral membawa
 konsekwensi  akherat kelak  dihadapanNYA!
 
 
maka , jika sudah jelas pilihannya , 
mungkin daya tarik investasi kos kosan perlu 
dipertimbangkan kembali untung ruginya dunia akherat
 karena mengurusi dan membesarkan anak sendiri saja
 sudah penuh dengan konsekwensi dunia akherat 
apalagi mengurusi puluhan anak kos 
yang berlatar belakang beragam budaya dll .
 tetapi jika pembaca sudah siap memikul konsekwensinya , manapun pilihan anda , 
maka selamat menjadi Boss Kos Kos an ! 
( Titiek Hariati , 04.12.22 )
semua gambar diambil dari google 

Tidak ada komentar: