Sabtu, 22 Januari 2022



 
 
 
.. " Dapoer Cobek ,
 Sambal Kurang Mantap ? " ..
membuka kedai , warung atau cafe didaerah kampus 
yang jumlah kos kosan dan mahasiswanya 
berlimpah adalah sebuah impian para pelaku
 bisnis kuliner . 
tak terkecuali Dapoer Cobek di 
Jalan Bendungan Siguragura 26 ini juga menjadi
 jujugan terutama anak kos .
 
 
 mungkin tatap muka 
dikalangan mahasiswa belum dimulai saat saya
 ke Dapoer Cobek kemarin dulu , tetapi pengunjungnya
 siang itu adalah 99% milenial yang saya 
perkirakan adalah juga mahasiswa .
 kedai yang memiliki ruang cukup luas ini memang 
 mengkhususkan diri di menu menu lalapan saja sebagai
 menu favorit milenial yang umumnya( mungkin )
 rindu dengan masakan rumahan
terutama sambal buatan ibunya yang 
jauh dari tempatnya kuliah . 
 
 
dengan sistim prasmanan maka silahkan saja mengambil
 nasi dan lauk pauk suka suka untuk kemudian
 digoreng ulang oleh yang didapur dan sambalpun
 ada beberapa pilihan level , juga lalapannya . 
saya lihat ada paru paru , ayam goreng , mujair goreng , 
lele goreng , tempe goreng , mendoan , bakwan jagung ,
 bergedel , udang , ceplok telur , telur dadar , dll .
dan dengan harga dan menu anak kos , 
kedai ini memang kurang pas untuk keluarga atau 
family gathering walaupun saya yakin pasti sudah ada juga
 yang salah masuk hehehe .. 
 
 
untuk jus saya saat itu memilih apukat dengan 
permintaan khusus yaitu tanpa es , gula dan coklat ,
 murni rasa apukat .
 untuk sambal yang  menurut saya adalah KUNCI 
dari menu menu lalapan , 
ternyata sangat disayangkan karena rasanya hambar .. 
entah karena kurang garam atau apa ,
 maka menurut saya kekuatan menu lalapannya
 menjadi sangat kurang .. 
( ini membuat saya kangen dengan sambal di warung
 daerah PWeg yang juga menunya tunggal yaitu
 lalapan ayam dan ikan , dan juga warung 
Sambel Korek di Blimbing yang sambalnya yummyyyy... ! )
  
 
 
ya sudah , mau diapakan wong sudah terlanjur
 ya dinikmati saja pilihan dipiring saya yaitu
 ayam , paru dan mendoan serta bakwan dan 
 sayur lalapannya .
tetapi untuk kembali lagi , rasanya mungkin berat .
 bagaimanapun saya ikut bersyukur bahwa
 disaat pandemi ini ternyata masih cukup banyak
 kedai kedai yang menyiapkan diri untuk 
tempat bersantap anak anak kos .
 
 
 
 
bayangkanlah kalau semua tutup , bagaimana 
anak anak kos mencari tempat makan terutama
 yang tidak biasa memasak sendiri ..
  yo wes , Dapoer Cobek , 
riwayatmu ini kata Gesang ..
( Writing & Photos : Titiek Hariati , 21.01.22 )
keterangan foto : 
01 . pilihan lauk ( 01 )
02 . pilihan lauk ( 02 )
03 . atmosfer ( 01 )
04 . menu meja saya 
05 . apukat tanpa gula dll
06 . atmosfer ( 02 )
07 . apalah arti sebuah nama ?
08 . atmosfer ( 03 )
09 . lalapan bebas 
10 . atmosfer ( 04 )
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 

Tidak ada komentar: