Kamis, 08 April 2021

 
 
 



 .. " Dua Ruang , Bertetangga Dengan 
Raksasa " ..
 jaman now , nama nama cafe tidaklah
 perlu diperdebatkan . beda dengan
jaman dulu yang nama nama restaurant 
atau warung warung " haruslah "
 taat pada tradisi dan adat ! 
sebut saja nama nama djadoel seperti 
" Rahajoe " , " Soedi Mampir " , 
" Soegeng Rawoeh " , " Soto Soeloeng " dll . 
 maka kalau nama nama jaman now
 berbalik 360* tidaklah perlu heran sebab
 anak anak jaman now diberikan kebebasan penuh untuk berkreasi dan berinovasi !
 sedang pada jaman saya semua hal
 adalah sangat tergantung pada
 Kehendak dan Aturan Ortu !
 naa .. maka muncullah dijaman now 
 cara cara unik bin ajaib didunia kuliner
 baik itu menyangkut nama usahanya , 
produknya , cara pemasarannya dll .
 Bakso Buka Baju , Ayam Nelongso ,
 Mie Setan dll hanyalah sedikit dari 
ratusan nama lain yang aneh2. 
minggu yl saya diundang ngopi seorang
 sohib yang sama2 ber haji 2018 
dengan saya ( meski kami berbeda travel ) 
disebuah cafe dalam perumahan 
Pondok Blimbing Indah , Malang ,
namanya  Dua Ruang . 
" untungnya " nama ini sesuai dengan 
keadaannya yang memang hanya
 ada dua ruang didalamnya . 
tidak banyak yang bisa saya komentari 
karena seperti pada umumnya tempat2
 ngopi seperti itu hanya soal 
" rasa " saja yang membedakannya 
yang konon bergantung pada 
Cara Penyiapan Kopi nya dimana
 satu barista dengan yang lain itu berbeda
 meski secara teori sebetulnya 
( harusnya ) sama .
avogatto misalnya . dicafe A disajikan 
terpisah antara kopi dan ice creamnya . sementara di cafe B langsung
 dicampurkan sehingga kastamer tidak
 dapat menentukan sendiri seberapa
 banyak dia ingin memberikan kopi
 diatas ice creamnya ! 
 sama halnya dengan penyajian 
Vietnam Dripp yang ber beda2 .
 tetapi untuk sekedar ber reuni kecil dan 
bertukar cerita sedikit setelah lama tidak saling bertemu , agaknya Dua Ruang ini sah2 saja 
( sekedar info , tidak jauh dari cafe ini , diperumahan yang sama , ada Starbucks . 
 jadi hanya tinggal masalah selera saja
 ketika kastamer harus memilih
 antara keduanya sebab sebetulnya 
mereka " berkasta " beda )
( yang lebih saya maksudkan adalah
 disegi cara penyajian , rasa dan
 harga serta atmosfer , 
dan bukan terletak pada 
siapa siapa yang datang / kastamernya )  
bagaimanapun saya salut atas 
 " keberanian " Dua Ruang untuk
" bertetangga " dengan raksasa Starbucks , 
karena berkeyakinan bahwa
 " rasa lokal tidaklah kalah
dengan rasa internasional "  ..... !
semoga Dua Ruang tetap bertahan ! 
( Writing & Photos : Titiek Hariati , 09 . 04. 21 )
keterangan foto :
01 . duo hajjah hehehe ..
02 . sepeda bagian interior atau .. ?
03 . saya suka warnanya saja
04 . selama pandemi selalu saya
 minta penutup gelas meski tak lazim 
05 . barista sedang sibuk
06. entrance , memang cuma dua ruang 
sebelah dalam yang tak besar
 plus sedikit diteras luar tapi panas ..
07 . kasir 

Tidak ada komentar: