Selasa, 21 Juli 2020





 .. " Rollies , Bak Sayur Tanpa Garam " ..
pada hari Sabtu tanggal 18 Juli 2020 kemarin dulu ,
 TVRI menampilkan acara nostalgia bersama
 band legendaris , The Rollies !
 tahun 1967 ( ! ) band ini dibentuk dengan personil
 antara lain Bangun Sugito atau lebih dikenal 
dengan Gito sebagai vocalist ,
 terus ada Delly Joko Arifin sebagai keyboardist
 merangkap vocal juga , terus ada
 Teungku Zulian Iskandar pada saxophone , 
dan Benny Likumahua pada trombon . 
 pada gitar ada Bonny Nurdaya dan Oetje F . Tekol
 sebagai basistnya . Jimmy Manoppo pada drum
  dan Didit Maruto pada trompet .
 sebagai pendirinya adalah almarhum  Deddy Stanzah 
 dan Iwan Krisnawan . tentu formasi Rollies 
  dalam perjalanan panjangnya telah mengalami 
tambal sulam  pamain sebagai salah satu 
bagian dari riwayatnya .
 misalnya saja Benny yang dasarnya adalah musisi jazz ,
 setelah bergabung beberapa tahun ia kembali 
menekuni dunia jazz nya .
 juga Iskandar yang mundur setelah merilis album
 Dansa Yok Dansa yang lalu digantikan
 Pomo dari the Pro's .
 tapi saya tak hendak mengisah perjalanan panjang
 dan jatuh bangun Rollies yang luar biasa itu , 
melainkan " menangisi " tampilan Rollies
 di TVRI yang lalu sebagai sudah kehilangan ruhnya .
masa remaja saya adalah masa masa
 dimana Rollies sedang " jaya2nya " dan 
tiap shownya hampir tidak pernah saya lewatkan .
 terakhir saya saksikan mereka di Jalan Tenun
 Malang yaitu sebuah gelanggang olahraga
 yang terbuka yang biasanya untuk bermain basket . 
Gito dan Delly adalah dua ruh yang membuat
 Rollies seolah sebuah band kelas dunia yang
 tidak kalah dengan grup grup besar .
 apalagi saat Gito melengkingkan lagu2 James Brown ,
 seolah saya sedang nonton show di Amerika !
 Rollies memang terbuka lebar untuk berbagai 
genre musik mulai musik2 Beatles , Rolling Stones ,
 Bee Gees , James Brown dll hingga akhirnya 
juga bersedia menyanyikan lagu2 dari
 para pencipta lagu lokal saat itu misal
 Titiek Puspa , A . Riyanto dll . 
 beberapa hitnya yang abadi misalnya 
Hari Hari , Bimbi , Kau Yang Kusayang , 
Dansa Yok Dansa dan Kemarau yang mendapat 
penghargaan Menteri Lingkungan Hidup 
pada tahun 1979 . 
saat saya berada jauh dari tanah air berbelas tahun ,
 saya mandeg mengikuti perkembangan Rollies
 karena saya " terpaksa " lebih banyak
 mendengarkan musik2 klasik di " Mekah " nya
 musik klasik , Vienna kala itu . 
saat saya kembali ketanah air , berita Rollies berganti
 buram karena beberapa personilnya
 terlibat narkoba . 
tetapi setelahnya Gito masih kembali bangkit 
dengan wajah barunya yang lebih religious hingga 
akhir hayatnya pada 2008 . 
kenangan saya pada celana model komprang atau 
bellbottom , rambut kribo ataupun gondrong 
dan sepatu ber hak tebal dan tinggi serta
 hem atau kemeja atau blus ketat yang " membody "
 adalah salah satu ciri khas generasi 70an 
termasuk saya saat nonton Rollies juga dengan 
gaya yang sama . 
dalam rencana merilis album barunya saat ini , 
Rollies nampaknya memberi bocoran sedikit di TVRI
 kemarin tentang lagu lagunya .
 sayangnya " contoh lagunya " kemarin dulu itu
 menurut saya sudah sangat " bukan Rollies " alias
 bak sayur tanpa garam .. 
bukan saja karena penyanyi2nya yang sudah serba baru , 
juga saya merasa Rollies telah kehilangan Rolliesnya ..
 demikian nampaknya perjalanan dari 
segala sesuatu , yang berubah karena masa
 dan keadaan serta tuntutan jaman ataupun
 tuntutan produser rekaman ? entahlah ..
 bagaimanapun saya salut pada beberapa pemain
 yang masih setia yaitu 
Jummy Manoppo , Oetje F . Tekol , dan Iskandar .
 samar saya masih mendengar lengkingan tinggi
 sekian oktav dari Delly maupun Gito yang serak itu , 
tetapi itu hanya tertinggal dalam 
ingatan saya saja ...
( Titiek Hariati , Malang , 21 Juli 2020 )
gambar2 saya jepret dari layar TV dan 
sebagian lain dari google .
keterangan foto : 
01 . rollies di awal kejayaannya
02 . Delly dan Gito masih ada
03 . di TVRI , 18 Juli 2020
04 . Oetje F . Tekol , TVRI , 18 .07.20
05 . formasi lengkap 70 an
06 . komprang , gondrong , kribo , 
sepatu tebal dan tinggi 
07 . acara nostalgi 
08 . album Hits Jadul

Tidak ada komentar: