Minggu, 22 September 2013




 Garuda Muda, " untunglah " kamu juara ! ..

nonton tim bola internasionalpun ndak se " ndredheg " semalam saat nonton " anak anakku " final melawan Vietnam. lha wong sudah diperpanjang plus penalti penaltian kok ya masih saja sama hasilnya. tapi akhirnya takdir yang berbicara, 
Indonesia memang sudah saatnya juara .... horeeeee .... Garuda Garuda Muda Perkasa, 
terima kasihhhhh ....!!

kenapa sih kok saya semalam sampai demam demam an nonton itu? 
sudah banyak reputasi negeri ini yang dimata internasional sangat coreng moreng ... bukan dulu soal PSSI nya saja yang bikin FIFA juga pusing, tapi di bidang bidang lain itu rasanya kita sudah luamaaaa tidak ada gemanya kecuali rekor dibidang korupsi berjama'ah nya yang dilevel internasional tidak diragukan prestasinya.... ! 

sulit untuk bahkan sekedar mimpi saja, bahwa Indonesia akan punya gema internasional sedahsyat konferensi Asia Afrika di Bandung yang hingga kini Indonesia masih dikenang dunia sebagai " motor penggerak " semangat solidaritas yang luar biasa,
saat itu !

sepak bola? waaa ... rasanya Indonesia masih harus mati matian bekerja keras kalau ingin diakui sebagai salah satu kuda hitam di kawasan terbatas saja, Asia Tenggara.
( saya tak berani menyebut dunia lha wong AsTeng pun kita masih harus 
banyauakkkk berbenah... )




satu hal lagi dari tontonan semalam yang membuat saya " histeris " alias " mencak  mencak ditempat  " ( hehe .. lha masak mau mencak mencak di luar pagar rumah ? ) 
yaitu dari tim kita para Garuda Muda ini, : 
" Kurangnya Kerjasama Tim !!! "

memang darah muda itu bisa dimaklumi yaitu adanya keinginan2 terpendam menjadi 
" pahlawan pahlawan tunggal pemasok gol ", tapi oalaaa ... 
mbok yao kalau memang bola itu masih perlu untuk di " masak " sebelum dijebloskan ke gawang maka tolong teman teman satu timnya itu di bagi !

sehingga beberapa peluang emas terbang begitu saja karena Ego ini dan hasilnya ya meleset ! 
( melihat tim tim luar negeri bermain, cantiknya adalah pada TeamWork mereka yang sangat dewasa dan cerdas, dan tidak khawatir ndak jadi pahlawan sebab 
penonton ya cerdas kok , mereka tahu bahwa tendangan si A yang sukses itu adalah berkat umpan dari si B , lho mbok yaooo gituu, 
jangan takut tidak diberi gelar pahlawan ... ) ..

selebihnya, saya angkat topi bahwa anak anak GM ini memang berjuang hingga tetes darah dan keringat penghabisan, semuanya, tanpa kecuali! 
sukses tidak dibangun satu orang maka sukses semalam adalah sebuah sukses bersama, sukses setiap orang yang terlibat langsung dan tidak, 
mulai PanPel, penjaga keamanan, penonton, pemain, pelatih, supporter, crew dll dll walaupun sempat diwarnai amukan yang kehabisan tiket 
( ini juga sebuah masukan agar next bisa dipikirkan sebuah sistim penjualan tiket yang bagus untuk menghindari pencaloan dan penumpukan penonton tanpa tiket ).

"Untunglah " wajah Indonesia masih ketulungan dengan hasil tanding final semalam sehingga ini diharapkan dapat memotivasi tim tim yang lebih yunior dan senior dan 
juga masyarakat Indonesia pada umumnya bahwa Indonesia sebenarnya :
" Bisa Kalau Mau " !! 
( tidak terbatas hanya bola tetapi semuanya termasuk pemberantasan korupsi , Kalau Mau )

Sekali lagi, terima kasih tak terhingga wahai Garuda Garuda Muda ... !! ( th )

( gambar gambar dari google )


Tidak ada komentar: