Sabtu, 20 Februari 2021

 

" Soto Daging Ditengah Pandemi "
tidak selamanya saya masak sendiri
untuk keseharian . ada saat saya
 ingin sesuatu tetapi tidak bisa sebebas 
dulu dan harus memilih yang betul betul
 aman dari banyak sisi . 
antara lain : higinisnya , keramaiannya ,
 dan lokasinya . maka ketika saya 
" nyidam " ( waduh jangan percaya .. ! )
 soto daging , saya hanya berani
 berkeliling saja mencari 
3 faktor diatas . ada yang bersih , tapi 
rame pembelinya , jadi batal . 
ada yang sepi tapi terlihat kurang higinis .
 lalu juga ada yang terkenal enak
 tapi lokasinya " mengkhawatirkan "
 karena konon disitu agak " merah "
 terkena covid . 
serem bukan kalau sudah bicara tentang makanan diluar rumah !
 maka yang jelas itu Harus Dibungkus
 alias Dibawa Pulang .
 dan saat saya melihat sebuah panah 
petunjuk " Soto Daging " disebuah belokan tepatnya dijalan Wora Wari , Samaan ,
 Malang , saya lewati saja sekedar
 ingin tahu . ternyata warung mini ini
 " nempel " disebuah lahan sempit disitu
 dan terlihat sepi tanpa pengunjung
 tetapi sepintas saya lihat peralatannya
 tampak " kinclong " dan cara
 meletakkan mangkuknya menandakan 
si penjual cukup higinis. 
naa.. saya beranikan mencoba dan
 membungkus pulang beberapa porsi
 tanpa nasi . kebetulan saat saya disitu , 
rupanya ada pembeli baru datang
 untuk makan ditempat dan 
saya minta ybs didahulukan saja sebab
 hanya semangkuk .
saya minta ijin menjepret sebelum 
sotonya diantar ke meja pembeli itu ,
 dan saya harus menahan diri 
untuk tidak tergoda makan ditempat melihat
 sotonya yang " menggiurkan " hehehe ..
 tak banyak yang bisa saya komentari
 selain bahwa untuk rasa saya
 memberi angka 6 , tetapi untuk 
" tombo kepingin " saya rela saja
 meskipun biasanya saya membeli soto 
daging yang lebih yummyy di jalan 
Oro2 Dowo yang hari itu kebetulan tutup . 
pandemi telah mengubah segalanya, 
tetapi jangan berubah disiplinnya
 terhadap 5 M :
 mencuci tangan , memakai masker , 
menjaga jarak , mandi saat pulang 
dari luar rumah dan 
" M " terakhir adalah : 
Mbungkus makanan dan jangan
 Makan ditempat , dan saya tambahkan
 satu " M " lagi yaitu :
Memanaskan lagi makanan yang dibeli
 diluar hingga Mendidih !
waduh .. sudah berapa " M " tadi ?
( Writing & Photos : Titiek Hariati ,
 Pebruari 2021 )
keterangan foto :
01 . dari jalan raya Bungur , 
masuk sedikit
02 . peralatannya tampak higinis
03 . kalau tidak pandemi pasti saya
 sudah makan ditempat
04 . warung mini ini cukup bersih
05 . foto2 ex pengunjung
06 . cukup murah

Tidak ada komentar: