Senin, 20 Januari 2020

Serial Menutup Akhir Tahun 2019
Dengan Catatan Padat 
( 10 ) 

.. " Tiga Mantan PR Manager 
BES ( Bursa Efek Surabaya )
Ber Reuni Kecil " ..
 langkah sejarah kadang tak terduga . 
demikianlah yang terjadi pada kami ber tiga .
 Mirna , Dewi dan saya .
diawal berdirinya BES di Jl . Pemuda , Surabaya ,
 di lantai 5 gedung Bank Exim saat itu ,
 saya memulai karir di BES sebagai 
Secretary to the President Director BES .
 bidang pasar modal dengan lantai perdagangan saham
  merupakan mahluk asing bagi saya saat itu ,
 tetapi tidak saya sia2 akan untuk 
menimba ilmu pasar modal ( Capital Market )
 dalam waktu singkat .
 maka selang sebentar , saya kemudian diminta
 untuk menjadi PRM ( Public Relations Manager )
 yang antara lain bertugas setiap sorenya
memberikan keterangan pers membagi informasi
seputar  transaksi saham pada hari itu.
 sejumlah wartawan dari berbagai media cetak 
( saat itu Surabaya Post , Jawa Pos , Kompas , Surya , Bisnis Indonesia , Jakarta Post , Tempo , Harian Republika , dll ) .  
 mereka setiap sore berkumpul menunggu
 laporan perdagangan dan IHSG 
( Index Harga Saham Gabungan )
yang terjadi hari itu .
setelah beberapa tahun bersama BES ,
 saya 'terbajak' sebuah perusahaan telekomunikasi 
juga di Surabaya . 
maka saya yang ketiban tugas merekrut
 pengganti sayadi BES kala itu , 
  harus membongkar tumpukan surat lamaran kerja .
 entah apa yang mendorong saya untuk memilih
 surat lamaran Mirna yang juga berdomisili di Malang .
 karena sudah didesak waktu , 
maka saya datangi langsung dirumahnya  di Malang .
 sebuah surprise baginya karena saya muncul 
dirumahnya untuk memintanya datang 
di Surabaya guna wawancara . 
singkatnya , wawancara dan tes2nya berhasil dan
 Mirnalah yang menggantikan saya sebagai PRM .
tetapi saat BES merger dengan BEJ ( Jakarta )
 yang kemudian menjadi
 BEI ( Bursa Efek Indonesia ) dan Mirna
boyong ke Jakarta , masuklah karyawan baru , 
Dewi,  sebagai PRM BES .
 Dewi pun akhirnya hijrah ke Jakarta dan bergabung 
di BEI .. ! naa ... ke 3 orang mantan PRM BES
 inilah yang kemudian sepakat untuk bertemu ngopi
 pada tanggal 22 Desember yl di Malang .
 berbagi cerita yang penuh nostalgia ,
 juga kelucuan2 masa lalu telah membuat kami
 bertiga lupa waktu .. 
dan karena pertemuan kami bersamaan dengan 
Hari Ibu 
maka kami sudahi pertemuan sore itu  ,
 kami  saling berucap selamat hehehe ...
tetapi untuk apa sebenarnya pertemuan ini ? 
adalah dalam rangka rencana reuni para mantan
 karyawan BES yang saat ini tersebar di 
Jakarta , Surabaya dan Malang 
dan telah saatnya kami ( harus ) kembali merentang pertemanan..... !
maka pertemuan ini lebih tepat disebut rapat , 
sebab pembahasan tentang rencana reuni dilakukan 
cukup serius . pebruari 2020 adalah bulan yang 
digadang gadang untuk reuni mumpung 
masih agak jauh dari Ramadhan . 

tetapi memang sulit memuaskan semua orang sebab
 ada saja yang tampaknya keberatan pebruari
 dan minta penundaan dengan beragam alasan .
 rapat kami seling dengan kopi dan salad dll disebuah cafe di Tlogomas Malang . dan akhirnya waktu juga yang mengharuskan kami berpisah dengan
 sebuah janji akan bertemu lagi sebelum Hari H .
 BES memang tinggal kenangan sebagai 
bursa saham nasional disamping BEJ kala itu , 
tetapi sejarah tidak dapat terhapuskan .
 kenangan kunjungan pada para emiten seperti 
Gudang Garam , Japfa , Berlina , dll juga 
kantor kantor pialang yang kala itu menjadi jujugan 
para investor saham seolah bermain 
bak video didalam ingatan .. 
beberapa pimpinan dan karyawan BES yang telah 
mendahului menghadapNYA juga muncul 
dalam kenangan.. 
sungguh waktu memang tidak terhentikan ... 
( Writing & Photos by Titiek Hariati , 22nd of December 2019 )
catatan :
terimakasih secara khusus buat mbak Mirna & mb Dewi 
keterangan foto : 
01 . Mirna , Dewi dan saya ( hijau ) .
02 . Caesar Salad
03 . penutup makan 
04 . kroket
05 . sekali lagi , para mantan PRM BES

Tidak ada komentar: