Waktu serasa " terbang ", Ramadhan memasuki hari ke 7 atau menjelang 8. Saya tidak selalu dapat langsung mengupdate blog ini segera setelah selesai tarawih atau subuh, sebab terkadang berbagai hal diluar rencana terjadi, misal dua hari terakhir ini banyak tamu yang datang kerumah. Minggu sore yang lalu misalnya, saya menjamu buka bersama tiga remaja teman anak anak saya dan sekaligus setelahnya kami maghrib dan tarawih bersama dimasjid perumahan. Teman anak anak saya ini mengantar undangan pernikahan mereka, jadi saya dengan suka cita ber reuni setelah lama tidak bertemu.
Betul betul waktu itu bak terbang dan melayang, tahu tahu satu persatu teman teman anak anak saya melangkah ke pelaminan, alhamdullilah... " Datang lo tante ya, nanti kalau Oliver lebaran dateng kan bisa bareng tante " , saya mengiyakan .. Saya memang cukup akrab dengan beberapa teman anak anak saya sejak SD hingga selesai kuliah. Jadi beberapa diantara mereka ya masih saja suka kerumah meskipun anak anak saya sudah pada merantau, terutama saat ini dimana dalam dua tahun terakhir ini sudah 5/lima teman anak anak saya yang mengantarkan undangan pernikahannya untuk saya..alhamdullilah..
Terus Senin sorenya kerabat dari Denpasar datang yang membuat saya tidak bisa langsung menulis di blog ini setelah tarawih atau subuh tersebab berbagai aktivitas dadakan. Jadi umumnya saya catat dulu didalam ingatan tentang inti ceramah, dan mencari waktu lain untuk menulisnya.
Inti ceramah malam kemarin adalah pembahasan tentang hadist Nabi Muhammad SAW : " Puasalah, karena puasa itu sehat dan memperpanjang umur " . Waduh, betul2 saya beberapa hari terakhir ini mendapat siraman rokhani yang luar biasa tentang hikmah puasa bagi kesehatan jasmani dan rokhani. Sehingga saya semakin yakin bahwa puasa itu justru merupakan sumber kesembuhan jasmani rokhani . Maha Suci Ya Allah ...!
Dan beribu maaf bahwa subuh tadi saya absen. Saya tidak tahan melihat tumpukan daun daun kering yang berguguran diluar pagar rumah dan oleh paskun ditempat kami rupanya terlewatkan atau apa. Biasanya subuh begini saya juga menyapu dan mengepel sendiri halaman dan dalam rumah, tapi subuh tadi betul betul saya tidak tahan godaan melihat daun daun yang berserakan. Gagal sudah niatan ke masjid, saya mendahulukan menyapu sampai bersih dan dilanjutkan mengepel. Pas adzan subuh selesai, sayapun pas selesai menyapu dll. Jadi saya tidak bisa bercerita apa apa, semoga Allah mengampuni, amien...
( Foto dari google )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar