Jumat, 13 Juni 2014






.. " dW Coffee Shop atau Project 11 ? " ..


sebetulnya sudah sangat sering tempat ini saya lewati sebab merupakan jalan alternatif utama kearah Jalan Veteran dari Jalan Jakarta. tapi karena " was wes " maka 
baru setahun setelah openingnya saya mampir, itupun karena jam sudah diatas 14.00 dan malas mau mencari yang jauh jauh. letak dWCS yang ada di pojok jalan ,
memang memudahkan untuk menemukannya.

nama warung kopi yang satu ini adalah " dW Coffee Shop " atau Project 11, entah mana yang bener sebab dua duanya tercantum, tapi Shakespeare sudah wanti wanti 
" apalah arti sebuah nama " maka mari tidak perlu pusing2. 
yang jelas alamatnya di Jl. Bogor 11, jadi mungkin nama Project 11 
diambil dari sana ?

atmosfer nya lumayan hangat dan " country " karena seluruhnya didominasi
batu bata dan kayu, sebuah kombinasi alami yang nyaman. 
lha karena namanya saja sudah warung kopi, 
maka menu menunya ya memang kearah cangkruk-an. 
nama nama menu adalah hasil olah kreatifitas yang tak terbatas, jadi tidak usah saya " jlentrek " karena apa saja bisa jadi nama apa saja. 


satu satunya menu yang mengandung Nasi hanyalah Chicken Run, selebihnya adalah memakai roti2an, kentang kentangan, keju kejuan. 
tapi siang itu saat saya memesan Roti Rotian, 
ternyata dijawab " maaf sedang kosong rotinya " ... lha ?
( padahal sungguh mati saya sangat kangen adanya Cafe yang menjual Pohong Goreng, Getas, Pisang Goreng, Gethuk, Menjes, dll dengan tatanan yang classy
sehingga tidak harus ke bule2an.

tapi ya sudahlah, wong memang jamannya sedang jaman ke barat2an meskipun siapa tahu kelak ada yang tergelitik membuat warung Cangkrukan yang 100% khas Indonesia, 
seperti Wedang Jahe, Wedang Kopi Tubruk dll dengan Bentoel Goreng dll dalam
 kemasan keren dengan atmosfer tidak kalah dengan Starblukkkk ... hehe )


oya kembali ke dWCS ini, ada beberapa saran dari saya buat pengelola yang
 mudah2an membaca ini :

01. saya saat itu memilih duduk dekat cendela menghadap jalan raya yang was wes supaya mendapat angin segar dan mengamati lalin karena disitu 
tidak ada view yang bisa dinikmati.
ternyata saya betul betul mendapat angin segar dengan aroma yang KHAS 
yaitu bau comberan ! 

pada seorang staf cewek saya bertanya soal ini dan diiyakan bahwa itu memang menjadi masalah. saya terpaksa berpindah tempat duduk. sebuah Tabu untuk usaha kuliner, adalah mengkombinasikan antara bau masakan dan comberan, 
sayang sekali.

02. ada salah 1 staf disini yang " bossy " ( kebetulan memang bukan owner ), 
yang duduk diatas kursi bar yang tinggi itu, membelakangi meja tempat saya duduk setelah saya berpindah dari area yang berbau comberan.
dan dengan santainya staf tersebut " kebal kebul " merokok serta ngobrol dengan rekannya yang lain dibelakang meja bar seolah adalah tamu kedai. 


 saya yang kebetulan pernah malang-melintang di jagad layan-melayani customer ini, " attitude " semacam ini kurang pas untuk dilihat bahkan owner pun 
tidak akan pernah melakukan hal yang sama.  
sikap " petentang petenteng " didunia yang mengedepankan 
Give The Best For Your Customer
ini terlihat sama sekali tidak simpatik ! 
(  tapi ini menurut saya lhoo, mungkin saja yang lain tidak terganggu 
oleh sikap bossy ini ! )


 soal rasa menu, dari skala 1 - 10, dWCS ini ada di 6,5 . untuk tempat hangout sih cukup nyaman, meski ada " peringatan " untuk tidak duduk dicendela dekat comberan hehe ...
ada yang penasaran? ( th ) 



( photos by : th, dWCS, Jl. Bogor 11, Malang, Juni 2014 )
01. menu card
02. area bar
03. kontemporer
04. entrance 
05. chicken run
06. cowgirl
07. sosis ..
08. write something ..
09. words ..
10. aroma itu ..
11. atmosfer










Tidak ada komentar: