Jumat, 22 November 2013











.. " saat Semar, Petruk, Gareng, Bagong 
masih berkuasa di 
Ria Jenaka "  ..


ini adalah sebuah catatan kecil yang memang Tidak Baru tetapi ditarik dari tumpukan file dan dibumbui foto foto yang mudah mudahan masih bermanfaat terutama bagi pendatang
 dari luar Malang yang memerlukan tempat hangout disaat liburan di Malang.





 sebulan yang lalu, saat mau mengisi bbm di jalan bandung, malang, sekitar jam 13.00, saya lihat " Ria Jenaka "/ RJ yang ada disebelah spbu disitu sedang sepi . pada malam hari sudah tidak memungkinkan untuk jeprat jepret disitu karena RJ selalu ramai, maka siang itu agaknya 
" takdir " saya untuk jeprat jepret ..

 



 sebetulnya saya berharap ada seseorang disitu yang bisa menjelaskan sejarah nama RJ plus segala " asesoris " nya yang sangat mengingatkan pada sebuah acara populerTVRI tahun 83an, dengan nama yang sama, Ria Jenaka , yang biasanya kalau tak salah disiarkan 
setiap minggu pagi.
saat itu, banyak sekali acara acara TVRI yang di pakai sebagai alat sosialisasi program program pemerintah, salah satunya Ria Jenaka ini yang dikemas dalam bentuk lawakan.
   
nama nama Ateng, Iskak, Slamet Harto dan Sampan Hismanto adalah legendaris dari acara RJ ini yang diprakarsai oleh direktur TVRI drs. H. Subrata. bentuk RJ ini dikemas dalam tokoh tokoh punakawan dunia perwayangan yang terkenal yaitu Semar, Petruk, Gareng dan Bagong. mengapa dipilihnya tokoh punakawan dan bukan tokoh " majikan " mereka?
 punakawan itu identik dengan pembantu, pengawal ataupun penasehat bila perlu. jadi pesannya adalah bahwa RJ itu " mengakar atau merakyat ", kira kira begitukah?



naa .. ketokohan empat punakawan inilah yang juga saya temukan di resto Ria Jenaka di jalan Bandung, Malang, dalam bentuk patung, lukisan dll. apakah sang pemilik atau pengelolanya berkaitan dengan acara tvri ditahun 83 an itu atau bagaimana, sayang sekali saya tidak menemukan jawabannya.

keunikan lain dari resto ini adalah cukup dominannya " pertokohan krupuk " ups .. maksudnya kaleng kaleng krupuk mulai dari seni kontemporer nya yang memanfaatkan eks kaleng kaleng krupuk hingga daftar menu menunya yang didominasi grafis dengan 
gambar dari benda yang sama : kaleng kaleng krupuk. ini pertanyaan saya yang kedua, apa hubungan kaleng kaleng krupuk dengan para punakawan  tadi?

 

pertanyaan ketiga, diseluruh ruangan ruangannya baik yang dilantai bawah, tengah maupun atas, bertebaran koleksi benda benda antik mulai sepeda onthel, kamera, radio, gramafon, kursi meja, dll dll dan hubungannya dengan pertanyaan I dan ke II pastilah sangat menarik.

lalu saat membuka daftar menunya yang mirip buku komik, siap siap saja menahan napas saking banyaknya pilihan. mulai menu menu tradisionil, asia, fast food, blended, cocktail, dessert dll yang masing masing memiliki deretan pilihan " sak abreg abreg " ..

jujur saja saya lebih menikmati atmosfer resto daripada makanan/ minumannya, dan kalau malam hari pasti akan lebih asyik dengan live music nya. saya tidak bisa berbohong bahwa pilihan menu menu yang saya pesan siang itu, 
" lebih cantik penampilan daripada rasanya ". 
tetapi Rasa memang berkaitan dengan Selera, sulit diperdebatkan.
   
dan saya yakin kalau saya kembali dan kembali lagi ke RJ, alasan utama adalah karena atmosfer dan deretan pilihan beveragenya. lokasinya yang strategis, mudah ditemukan dan mudah parkirnya kecuali disaat ramai ( hehe .. ) , keramahan stafnya terutama secara khusus saya sampaikan kepada " mbak Mungil nan manis " ( maaf saya lupa namanya ) . keramahan nya yang tulus, benar benar dari hati dan bukan basa basi, it's a gem .. !

siapa tahu satu saat di RJ ini akan ada weekend-programm " Ria Jenaka ala TVRI tahun 83an " tapi dengan kemasan yang lebih kekinian, jadi sambil menikmati menu menu RJ kita bisa 
" cekikikan " ala RJ masa kini? 

maka bagi pecinta benda benda antik, seni seni kontemporer, seni tradisionil, makanan minuman yang aneh unik dan beda ( meski soal rasanya itu adalah selera ! ),
 plus atmosfer yang hangat dan homely , boleh mencoba Ria Jenaka di jalan Bandung, Malang, bersebelahan dengan spbu, siapa tahu kita bisa bertemu Semar, Petruk, Gareng, Bagong? 
semoga . ( th )


( keterangan foto, all taken by : th, oktober 2013 )

01. atmosfer lantai II yang nyaman
02. sepeda antik
03. salah satu menu andalan
04. ruang "punakawan", ikon RJ
05. kaleng kaleng krupuk menjadi sebuah karya kontemporer
06. bemo, masih ingat?
07. blue is blue
08. botol gelas, gelas botol
09.  desain grafis yang " bernuansa krupuk "
10. blended
11. beverage
12. Mbak Mungil yang manis, ramah dan tulus ... !
13. snack
14. fast food and dessert 






Tidak ada komentar: