dari " cangkrukan " menuju "hangout-an" ..
( catatan tercecer lebaran 2013, 09/11 )
jaman duluuu, istilah " ngopi " itu identik dengan warung warung kopi yang biasanya ada
dikampung kampung atau pkl pkl dipinggir jalan. biasanya pada pagi atau sore hari, orang " cangkruk " disitu sambil ngopi dan menikmati kue kue atau gorengan.
dikampung kampung atau pkl pkl dipinggir jalan. biasanya pada pagi atau sore hari, orang " cangkruk " disitu sambil ngopi dan menikmati kue kue atau gorengan.
tidaklah pernah terlintas bahwa model model " cangkrukan " ini pada sekian tahun berikutnya bermetamorphosis menjadi model model " cangkrukan ala eropa " alias cafe cafe cantik yang menyediakan keperluan orang untuk menikmati suasana santai dengan
minuman dan makanan ringan. gorengan berubah menjadi kue kue ala eropa, kopi tubruk berubah menjadi bermacam jenis minuman kopi improt e .. import.
minuman dan makanan ringan. gorengan berubah menjadi kue kue ala eropa, kopi tubruk berubah menjadi bermacam jenis minuman kopi improt e .. import.
di Malang pun tak terkecuali , " warung warung kopi modern " tumbuh subur dengan berbagai style dan ke khas an masing masing. lebaran yl, rombongan mudikers saya penasaran dengan munculnya warung kopi yang dibangun secara mencolok antara MATOS dan MX.
sebuah lokasi yang cerdas karena sangat " aiketcing " !
sebuah lokasi yang cerdas karena sangat " aiketcing " !
MyKopiO adalah namanya.entah ini merupakan cabang yang ke berapa setelah Jakarta, Semarang dll, yang jelas konsep yang diusung adalah kopitiam.
kopitiam itu sebenarnya
terinspirasi dari warung warung atau toko toko kopi di cina. jadi sepintas cafe MyKopiO ini memang dari luar mirip " rumah tinggal " dengan suasana yang " homely"dan disebelah dalamnya lebih kearah minimalis modern, simple and chic.
bermacam jenis kopi dapat dinikmati disini, mulai yang lokal hingga mancanegara.
kalau " camilan " nya , mulai yang ringan hingga yang berat disediakan.
lihat misalnya Chicken Karaage Omurice, Thai Chili Fish, Chicken Gordon Blue, Spaghetti, Nasi Lemak Padang, Beef Rendang dll.
Cappucino sudah pasti, juga ada Teh Tarik.soal harga? relatif, sebab yang lebih " dijual " disini adalah atmosfernya yang memang hangat dan santai,
pas buat ber hangout atau curhat berlama lama dengan teman, pacar, pasangan , klien dll.naaa ... saat rombongan mudikers saya pada lebaran yl ke sana, kami kehabisan tempat dilantai bawah, jadi naik dilantai II yang dalam sekejap ternyata juga jadi penuh.
dilantai II ini ada terasnya juga, yang dengan udara terbukanya suasana akan lebih nyaman.
foto foto yang saya jepret di cafe ini biarlah bercerita lebih banyak daripada tulisan saya.
yang pasti, layanan cepat dan ok, minuman makanan juga ok, harga relatif, suasana ok, dan para mudikers saya cuma singkat komentarnya ( saya terjemahkan ) :
" waa .. Malang sudah sama ya mahalnya dengan Jakarta, MyKopiO Jakarta juga segini .. "
saya tidak berkomentar sebab tidak tahu bagaimana MyKopiO Jakarta, tapi andai memang benar seperti itu, berarti yang hebat sebenarnya orang orang Malang alias Arema hehe ...
sebuah sore " cangrukan " yang manis di MyKopiO ! ( th )
01. dua dari sekian banyak jenis kopi di MyKopiO
02. gelas botol yang unik
03. ember mini hijau menjadi aksen unik diantara warna
merah sosis, kuning telur orak arik dan salad.
04. salah satu menu
05. menu sosis
06. terinspirasi stick, sekedar keisengan saya
07. pembungkus oleh oleh yang dirumah
08. atmosfer dilantai II
09. sudut ditangga ke lantai II yang artistik
10. maaf ya mbak, punggungnya " dipinjam " sebentar ..
11. strawberry peach tea dalam gambar di table menu-card