.. wisata kuliner istirahat,
sebagaimana
6 indera ..
tadi ada yang bertanya apa memang selama Ramadhan wisata kuliner istirahat, dan kenapa tidak diganti dengan wisata kuliner saat berbuka? hehe , good idea, but also bad one.
lho? kalau saya muter muter tiap berbuka puasa, mencari tempat tempat
berbuka yang asyik, itu pasti menarik.
tapi untuk saat ini memang sulit,
lho? kalau saya muter muter tiap berbuka puasa, mencari tempat tempat
berbuka yang asyik, itu pasti menarik.
tapi untuk saat ini memang sulit,
sebab ada seseorang dirumah yang tidak mungkin saya bawa muter muter meski beliau juga masih berpuasa diusianya yang sudah uzur, ibunda.
beda dengan bulan diluar Ramadhan, saya bisa muter muter sebab kadang malah mendapat pesanan beliau untuk mencarikan masakan tertentu.
itu tadi alasan utamanya.
itu tadi alasan utamanya.
alasan lain, adalah WAKTU.
saat berbuka dan sholat yang begitu pendek sebelum masuk Isya', rasanya memang lebih khusu' dirumah.
sebab kalau restonya pas ngga punya mushola atau dekat masjid,
malah menambah merah rapor saya hehe ..
( kalau dirumah bisa lebih santai dan tidak merasa diburu buru )
malah menambah merah rapor saya hehe ..
( kalau dirumah bisa lebih santai dan tidak merasa diburu buru )
tapi, ada " wisata kuliner Ramadhan " dalam bentuk lain yaitu pada jam jam sebelum berbuka
dimana saya kadang berkeliling " mencari inspirasi " kira kira nanti menu berbuka apa ya?
kalau pas malas berpikir soal menu maka saya biasanya jalan
untuk menjemput menu diluar seperti kemarin dulu
untuk menjemput menu diluar seperti kemarin dulu
yang akhirnya bertemu dengan warung mini yang tidak terkenal tapi
ternyata sate dan gulainya yummmyyyy ...
ternyata sate dan gulainya yummmyyyy ...
( saya lupa menjepretnya karena sibuk melihat para
penjual ta'jil yang ber deret deret hehe .. ) .
naa, meski tidak tiap hari tapi kalo pas ketemu yang lainnya lagi Insya Allah
akan saya jepretkan!
akan saya jepretkan!
kalau memasak sendiri dibulan Ramadhan umumnya saya mulai sekitar jam 16.00 , cukup mepet, supaya fresh ! tapi sudah tentu tidak saya masukkan wisata kuliner
daripada nanti ada yang komplen kok ada soto rasa rawon
atau sup rasa bakmie sebab
tak pandai pandai amat masaknya hehe ..
begitu aja ya penjelasan saya soal wisata kuliner selama Ramadhan dan
Insya Allah setelah lebaran akan kembali " normal " seperti dulu sebab
diam diam ternyata di Malang dari hari kehari makin banyak
Insya Allah setelah lebaran akan kembali " normal " seperti dulu sebab
diam diam ternyata di Malang dari hari kehari makin banyak
tempat tempat wisata kuliner yang baru.
bahkan pernah saking semangatnya mendapat informasi ada resto baru,
saya sudah berada di terasnya pada jam 15.00 .
saya sudah berada di terasnya pada jam 15.00 .
dan setelah duduk manis sekitar 5 menit ,
seorang pramusaji menyambut begini : " siang bu, silahkan melihat lihat
menunya dulu ya bu, nanti kami bukanya jam 16.00 ... " hehe ...
dan sampai saat ini saya belum kembali kesana lagi karena besoknya sudah memasuki Ramadhan .. naaa, yukkk buka dulu yaa ...
selamat menikmati hidangan berbuka .... ( th )
( Photo by : th , July 2013 )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar