Senin, 23 November 2015









.. " Kedai Raya meramaikan Anjasmoro " ..

duluuuuu , kawasan jalan Ijen dan sekitarnya itu seolah Steril dari sentuhan bisnis rumahan . 
tapi itu dulu . sekarang kawasan ini sudah kehilangan karismanya sebagai area elit , 
karena dimana mana ditemukan Guest House , Cafe , Restaurant , Kedai , 
Tempat Tempat Kursus , Ekspedisi / Cargo , dll . 
juga yang namanya " pkl mobil " bermunculan disekitar bundaran arah Jl . Merbabu/  Jl . Puncak dan tidak terlihat adanya penertiban yang mengaturnya .
naa , sekitar sebulan yang lalu , muncul juga sebuah kedai baru di kawasan belakang jalan Ijen , tepatnya di jalan Anjasmoro .
tak banyak yang ditawarkan disini , tercatat ada Pangsit Mie , Bubur Ayam , Bakso , Mie Ayam Jamur dan bermacam jus serta kopi . 
diruangan sederhana yang menurut pemiliknya adalah ( dulunya ) garasi , kedai mungil ini terletak di posisi " tusuk sate " antara jalan Anjasmoro dan jalan Kunir . 
buat yang suka bersepi sepi sambil menikmati Pangsit , kedai ini mungkin cocok . 

 harga standar dan soal rasa itu masalah selera , meski saya juga ingin memberi 6,5 antara 0 - 10  jalan Anjasmoro ini memang sudah lama menjadi kawasan bisnis , 
ada Guest House , toko2 roti , palen , madu dll , salon , studio musik , 
dan sekarang Kedai Raya ini .
 ya sudah , mau diapakan lagi kalau trendnya memang seperti ini ? 
kota Malang bukan saja menjadi kota ruko , tapi juga kota " Penggila Makanan " karena pada lima tahun terakhir ini bisnis kuliner mem booming dan merambah kesemua wilayah.
bagaimana wajah kota Malang kedepannya ? 
waktu juga yang bisa menjawab
( th )


( photos by : th , Kedai Raya , Jl. Anjasmoro , Malang , Nov . 2015 )

01 . pangsit mie
02 . kedai raya 
03 . atmosfer ( 01 )
04 . atmosfer ( 02 )
05 . pilihan lain
06 . apokat

CATATAN DESEMBER 2018
kedai ini sudah lama ditutup .
 mungkin akan berganti pengelola atau
 menu atau konsep ?
saya tidak tahu .
( Titiek Hariati , Malang , Desember 2018 )
 



Tidak ada komentar: