.. " Jalan Pagi Tidak Penting " ..
bagi yang sibuk bekerja , mengajar , sekolah ,
kuliah , ibu ibu rumah tangga dengan keluarga besar
ataupun bahkan yang sama sekali
" tidak ngapa ngapain " ,
Jalan Pagi memang tidak wajib !
sungguh tidak ada yang mewajibkan !
maka ketika seseorang menegur saya begini :
" lho ..ngga pernah jalan pagi ya .. itu terapi murah
dan sehat lho sebab seusia kita ini kalau kurang
gerak tambah " nglemprek " ( lemah ) .. " .
hehehe .. rupanya sang penegur belum pernah
ketemu saya dijalan pagi ya .. saya senyam senyum
saja dan saya bilang " thanks diingetin .. iya sih penting ,
apalagi kalau abis jalan pagi langsung cari pecel ... "
kami " ngakak " bersama ..
( rupanya itu kebiasaan sang penegur juga ) .
naa .. sebetulnya saya punya 4/empat pilihan rute
jalan pagi yang tiap kali saya ganti ganti supaya
tidak jenuh yaitu :
01 ) Raya Tlogomas - masuk tlogomas gang 8 -
turun sampai jembatan ex Belanda - naik -
masuk Raya Saxophone - sampai gerbang masuk UMM -
turun ke lapangan bola UMM - jembatan sungai UMM -
naik hingga Raya Tlogomas - pulang .
jembatan Tlogomas - Raya Saxophone -
masuk kampus UMM - turun ke jembatan sungai
di UMM - naik hingga Raya Tlogomas -
Apartemen Begawan - pulang .
03 ) mulai dari BCA Jalan Kawi kearah
Ijen Boulevard - Jalan Simpang Ijen -
memutar balik di depan Kampus Pariwisata Unmer -
menyusuri Jalan Ijen hingga rumah dinas walkot -
balik ke BCA Kawi .
04 ) perumahan Bukit Vila Tidar
( Jalan Joyo Agung belok kiri ) - masuk perumahan
hingga keujung perumahan - putar balik dan
masuk ke blok samping perumahan -
berhenti di komplek ruko untuk ambil gerobag -
selanjutnya nyambung ke perumahan sebelahnya
yaitu Graha Dewata - mengelilingi perumahan
hingga keujung selatannya -
akhirnya kembali ke gerobag - pulang .
naaa ... jangan heran kalau rute rute diatas rata rata
hanya sekitar 4-5KM saja , harap dimaklumi bahwa
saya adalah " mantan milenial " sehingga
harus mengukur dengan kemampuan hehehe ..
naa .. kalau setelahnya selalu berakhir di pecel
atau soto atau rawon , harap juga dimaklumi
karena untuk bikin sarapan setelah jalan pagi
rasanya cukup malas / capek hehehe ..
lagi lagi ada yang menegur saya supaya menu sarapan
jangan nasi tapi lebih ke salad atau roti gandum
atau jenis jenis sereal seperti cornflake dll !
lha ini masalahnya , perut Jawa sering protes
" sarapan kok ala bule , ngga kenyang " .. hihihi ...
( walaupun saya pernah 13 tahun hidup ala bule
di Eropa , tetap saja ditanah air bagi saya pecel
lebih afdol untuk sarapan hehehe ... ) .
naa .. saya punya dua warung pecel favorit setelah
jalan pagi , yaitu satu di Jalan Bareng dan
satunya di Raya Tlogomas dengan peyek mereka
yang kemripik plus jeruk panas hmmm ...
maka , buat yang kebetulan berpapasan dengan saya
baik di rute 1 , 2 , 3 atau 4, jangan lupa menegur ya
supaya saya tahu bahwa anda adalah
salah satu pembaca tulisan ini hehehe ...
kemanapun pembaca memilih rute jalan pagi ,
yang lebih penting adalah bahwa
Jalan Pagi Membuat Jiwa dan Fisik Menjadi Fresh ,
sehat dan : menambah teman imun plus healing !
berjalan kearah yang sama ataupun berlawanan
atau di warung soto atau pecel )
naaa .. masih ada yang berani mengatakan bahwa
Jalan Pagi Tidak Sehat ? yukkk ...
( Writing & Photos : Titiek Hariati , 13.01.23 )
keterangan foto :
01 . raya saxophone
02 . dekat jembatan ex Jaman Belanda
03 . diatas jembatan sungai di UMM
***
04 . taman merbabu
05 . jalan ijen
***
06 . pecel jalan bareng
07 . pecel jalan bareng , ritual setelah 4km
***
08 . raya saxophone
09 . dalam kampus UMM ( 01 )
10 . dalam kampus UMM ( 02 )
12 . dalam kampus UMM ( 03 )
13 . dalam kampus UMM ( 04 )
***
14 . graha dewata , Garuda Wisnu Kencana
15 . view daru Graha Dewata
***
16 . Taman Slamet ( 01 )
17 . Taman Slamet ( 02 )
18 . Taman Slamet ( 03 )
***
19 . pesan Kasus Kanjuruhan di Ijen Boulevard
20 . tua muda santai sepanjang Ijen
21 . ijen
***
22 . homeless tapi damai hehehe ..
23 . " sepanjang jalan kenangan masa SD "
di Ijen 32
24 . sawah dekat jembatan ex Jaman Belanda
***
pecel bareng
Tidak ada komentar:
Posting Komentar