seorang teman berkata :
" suwe suwe Malang - Batu iku dadi warung kabeh ,
wes gak onok sawah , wes gak onok alas " ,
saat itu saya tidak berkomentar sebab obrolan tahun 2010 itu
saya anggap mustihal bin mustahil mosok warung bisa
sepanjang itu banyaknya . dan kemarin ,
saya sengaja menjelalajah desa desa yang " agak terisolir "
sekalian melatih tangan kanan saya yang beberapa minggu ini
harus diistirahatkan akibat jatuh .
ternyata sudah bermunculan belasan cafe atau warung
atau kedai yang lumayan , baik lokasi , tampilan maupun
menu menu ikonik yang ditawarkan .
salah satunya adalah WOPI CAFE ,
yang ada di Jalan Brawijaya 9 , Tegalweru , nDau .
tidak ada tempat parkir yang tampak , jadi harus masuk
pagar nya yang lumayan tinggi dan sampai dihalaman sebuah
Guest House cantik yang terbuat dari kayu .
disebelah dalam itulah kita baru bisa melihat kedai nya dan
saya memilih tempat terbawah dan terujung yang
menghadap langsung kesebuah panorama yang cantik ... !!
kebetulan sepi , padahal itu jam makan siang .
maka rasa penasaran saya terjawab ketika pramusaji yang
ramah menjelaskan " disini memang lebih banyak untuk pertemuan2 ,
ramah menjelaskan " disini memang lebih banyak untuk pertemuan2 ,
atau wedding atau reuni2 " oo ...
disitu diputar lagu lagu keroncong dan bukan musik musik
" anak jaman now " ? dijelaskan :
" disesuaikan dengan alam sekitar , sebab kalau
musik2 kekinian kurang pas " .
harap dicatat bahwa yang memberi
penjelasan adalah
pramusaji remaja yang pasti belum berusia 20 th .
harap dicatat bahwa yang memberi
penjelasan adalah
pramusaji remaja yang pasti belum berusia 20 th .
( hebatnya dia " betah " seharian dengan
musik2 keroncong ) . saya hanya bisa mantuk2 .
musik2 keroncong ) . saya hanya bisa mantuk2 .
dan penasaran no 3 juga terjawab yaitu WOPI singkatan
Wolu Pitu yang tentu saja bagi owner punya makna khusus
meskipun saya guyoni :
" waa .. rupanya memperingati tahun kelahiran
dari Aremania juga ya " si pramusaji " ngakak " ( lo ? )
hujan turun dan pramusaji membantu saya boyongan kemeja
sebelah yang atap sirapnya tidak bolong .
menu menu disini juga banyak yang ala chinese-food ,
disamping yang khas jawa seperti nasgor dll .
soal harga memang bukan standar anak kos tetapi lebih untuk
keluarga atau minimal bagi " yang sudah berpenghasilan " .
kecantikan view nya plus pas untuk istirahat di
Guest House nya dengan rate 450 sampai 750 / malam .
sejenak lepas dari kejenuhan bolehlah " mengungsi " disini
atau menghabiskan weekend dengan keluarga sebab
tersedia juga kolam renang mini untuk anak anak .
saya mendadak teringat kalimat teman tentang
" ramalannya " bahwa Malang - Batu bakal jadi warung semua
mungkin memang sangat tidak mustahal ..
naa .. ingin mencoba sesuatu yang baru ?
segera pasang GPS !
( Writing & Photos by : Titiek Hariati , Feb . 2018 )
01 . atmosfer ( 01 )
02 . menu pas buat pecinta sayuran
03 . sawah , sejauh mata memandang ( 01 )
04 . atmosfer ( 02 )
05 . sawah sekeliling kedai ( 02 )
06 . guest house
07 . kolam renang mini buat anak anak
08 . mewah , mepet sawah
segera pasang GPS !
( Writing & Photos by : Titiek Hariati , Feb . 2018 )
01 . atmosfer ( 01 )
02 . menu pas buat pecinta sayuran
03 . sawah , sejauh mata memandang ( 01 )
04 . atmosfer ( 02 )
05 . sawah sekeliling kedai ( 02 )
06 . guest house
07 . kolam renang mini buat anak anak
08 . mewah , mepet sawah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar