tentu saja antara Soekarno dan coklat tidak berkaitan ,
tetapi saya ingin mengaitkan keduanya dalam perjalanan sehari menjelalahi Blitar dan sekitarnya
pada 15 Mei 2016 yang lalu . Blitar , yang bisa ditempuh sekitar 2 jam an dari Malang , terletak sekitar 90 an km arah barat Malang ,
adalah sebuah kota yang sarat sejarah terutama dimasa perjuangan .
adalah sebuah kota yang sarat sejarah terutama dimasa perjuangan .
nama Soekarno memang terekat kuat dikota ini , dan kunjungan saya sekian tahun yang lalu di kota Blitar juga masih berkaitan dengan
riwayat Soekarno disitu . lalu mengapa ingin saya ulangi lagi ?
riwayat Soekarno disitu . lalu mengapa ingin saya ulangi lagi ?
ada rasa penasaran tentang bagaimana " wajah " kota Blitar saat ini plus jejak jejak Soekarno disana setelah
pemkot mengambil alih Istana Gebang yang merupakan kediaman keluarga Soekarno dimasa lampau .
tetapi kali ini ternyata ada Plus nya yaitu kehadiran yang namanya Kampung Coklat dikabupaten Blitar yang merupakan ikon baru
tujuan wisata di Blitar dan sayapun tidak ingin menyiakan kesempatan itu untuk jeprat jepret .
berangkat cukup pagi dari Malang ,
tujuan wisata di Blitar dan sayapun tidak ingin menyiakan kesempatan itu untuk jeprat jepret .
berangkat cukup pagi dari Malang ,
saya agak berlebihan mengkhawatirkan kemacetan dihari libur arah Blitar , yang ternyata salah ,
bahkan saya sempat membathin " kok enak rek dalane sepi koyok duwek e embahe dewe ae hehehe ... "
naa , saya ingin berbagi sedikit cerita yang dimulai dari
Waduk Lahor
sebelum masuk kabupaten Blitar kita akan melewati beberapa daerah menarik antara lain
Bendungan Karangkates , dan Waduk Lahor serta panorama yang cantik disepanjang perjalanannya .
bahkan kalau diurut sejak dari Malang , sangat banyak tempat tempat menarik lainnya yang sayang kalau hanya dilewati begitu saja .
berhenti sejenak di waduk Lahor memang tidak sia sia .
berhenti sejenak di waduk Lahor memang tidak sia sia .
saya harus jeprat jepret dikiri kanan jalan ,
karena dua sisi yang berbeda ini sama sama punya kecantikan yang sungguh tidak layak dilewatkan !
karena dua sisi yang berbeda ini sama sama punya kecantikan yang sungguh tidak layak dilewatkan !
terletak di jalan Sultan Agung , kota Blitar , bangunan jadul ini sangat sarat dengan sejarah masa kecil Soekarno bersama ibunda
dan keluarganya . sejak 2011 diambil alih pemkot Blitar dari kepemilikan ahli warisnya ,
saat ini masyarakat umum lebih leluasa untuk mengunjungi dan melihat dari dekat peninggalan yang ada didalamnya .
dihalaman depan ada patung Soekarno dan kemudian disebelah dalamnya ada counter yang menjual CD dari
berbagai pidato Soekarno maupun buku buku yang pernah ditulis
Soekarno dan penulis lain tentang Soekarno .
dihalaman depan ada patung Soekarno dan kemudian disebelah dalamnya ada counter yang menjual CD dari
berbagai pidato Soekarno maupun buku buku yang pernah ditulis
Soekarno dan penulis lain tentang Soekarno .
lebih kedalam , akan kita lihat ruang tamu keluarga besar , dan disamping kirinya ada kamar kamar dari ibunda , kakak dan
Soekarno sendiri dimasa mudanya . ada meja kerja yang diatasnya terletak sebuah mesin ketik supergede tempat
Soekarno sendiri dimasa mudanya . ada meja kerja yang diatasnya terletak sebuah mesin ketik supergede tempat
dimana Soekarno sering duduk dan menulis .
diruang ini terdapat banyak foto foto keluarga maupun peristiwa peristiwa penting berskala internasional saat
Soekarno menghadiri dan bertemu dengan pimpinan pimpinan dunia lainnya yang legendaris .
di teras belakang ada semacam lorong yang ditempati meja makan panjang dan juga ruang makan
untuk Soekarno dan keluarganya serta deretan kamar mandi yang jumlahnya cukup banyak .
disebuah ruang yang mirip gudang ada sepeda onthel disitu ,
juga peralatan lain yang mewakili jamannya . dan agak diluar halaman sebelah kanan bangunan , ada semacam
garasi yang saat ini hanya tinggal sebuah mobil Mercy keluaran sekitar tahun 60 an yang konon hanya
dipakai ketika Soekarno berkunjung ke Blitar menemui ibunda dan keluarganya .
dengan halaman yang begitu luas dan pepohonan rindang didepannya ,
dapatlah dibayangkan betapa Soekarno muda besar dalam lingkungan nyaman yang tenteram dan sangat menginspirasi serta
menggelorakan semangat cinta tanah airnya . mungkin para guru guru perlu mempertimbangkan tempat ini sebagai salah satu
Tujuan Wisata Edukasi bagi murid2nya dan tidak hanya ke pantai2
menggelorakan semangat cinta tanah airnya . mungkin para guru guru perlu mempertimbangkan tempat ini sebagai salah satu
Tujuan Wisata Edukasi bagi murid2nya dan tidak hanya ke pantai2
atau gunung gunung saja , tetapi mendekatkan siswa2nya pada tokoh tokoh sejarah nasional yang inspiratif yang masa mudanya
dihabiskan untuk memikirkan negara dan bangsanya dan bukan habis untuk
dihabiskan untuk memikirkan negara dan bangsanya dan bukan habis untuk
bermain game atau sibuk bergadget ria , narkoba dll .
sebuah kesederhanaan situs situs sejarah adalah sebuah Potret Jaman dimana kejujuran masih diagungkan karena sebagian besar
dari manusia manusia nya juga masih sangat mengagungkanNYA .
dari manusia manusia nya juga masih sangat mengagungkanNYA .
demikian perjalanan waktu dan saya tinggalkan Istana Gebang kali ini ( yang pertama kali saya kesini adalah sekitar 10 tahun lebih yl )
dengan beragam kecamuk membayangkan betapa waktu mampu mengubah segalanya ...
dengan beragam kecamuk membayangkan betapa waktu mampu mengubah segalanya ...
Makam dan Perpustakaan Soekarno
hari minggu rupanya saat yang sangat tidak tepat buat mengunjungi tempat tempat wisata terkenal seperti
Makam dan Perpustakaan Soekarno ini apalagi saat saya kesana bertepatan dengan hari terakhir
harpitnas , maka harus berlapang dada menerima " mbludhak " nya pengunjung .
bahkan saya harus berdesak desakan hanya untuk sekedar jeprat jepret .
Makam Soekarno di Blitar ini terletak satu komplek dengan Perpustakaannya .
tapi meski berdekatan , jalan menuju kesalah satu itu diputar putarkan melewati semacam lorong kecil
penjualan sovenir2. lorong ini terasa panas dan pengab serta berdesakan ,
karenanya saya memutuskan untuk mundur dan keluar dari kepadatan pengunjung dan memilih jalur
" tikus " alias mencari lintasan pribadi menuju keduanya hehehe ..
di perpustakaan ini terdapat buku buku baik yang merupakan karya tulis Soekarno sendiri maupun penulisan tentang Soekarno oleh penulis penulis Indonesia dan asing dan juga buku buku yang menjadi
" best seller " pada jaman Soekarno . lalu juga ada buku buku masa kini yang mengupas tentang pandangan
politik , budaya dll dari seorang Soekarno .
diruang bacanya yang nyaman kita dapat meneropong lorong waktu kejaman pemerintahan Soekarno dan
pemikiran pemikiran besarnya untuk tanah air , bangsa dan negaranya serta dunia internasional .
dan digedung sebelahnya kita akan melihat koleksi foto foto maupun lukisan tentang Soekarno mulai masa kecil hingga wafatnya . foto foto bersama para pimpinan dunia yang legendaris sangatlah membanggakan
karena Soekarno mampu membawa Indonesia ke tataran yang sedemikian terhormat
didunia internasional pada jamannya !
contoh peran Indonesia di KAA I di Bandung .
pemikiran2 besarnya mendapat pengakuan internasional dan bahkan masih relevan hingga saat ini .
sebuah wisata edukasi yang sangat positif bagi para siswa kita agar mereka lebih mengenal
sosok sosok pemimpin tanah air yang penuh dedikasi bagi bangsanya .
Kampung Coklat
naaa , yang satu ini memang terhitung ikon baru didunia wisata Blitar dan Indonesia pada umumnya .
terletak sekitar 10 km diluar kota Blitar , tepatnya di desa Plosorejo , Kampung Coklat menjadi tujuan wisata baru di Blitar disamping yang sudah lebih dulu terkenal seperti yang saya tulis diatas
plus Gunung Kelud nya dll . ini adalah sebuah karya dari sebuah paguyuban petani coklat yang
ada didaerah ini , untuk bersama sama membuat semacam pusat pemasaran produk produk berbasis coklat .
saat pertama kita memasukinya , kita akan diajak mengenal sejarah coklat mulai dari negara asalnya
hingga masuk ke Indonesia dijaman Hindia Belanda .
lalu memasuki semacam " lobby " disitu kita membeli tiket masuk @ 5000,-/ lima ribu rupiah per kepala .
dan melewati penjaga karcis , suasana langsung terasa santai dengan banyaknya tempat tempat untuk duduk bersantai maupun sambil " nyamil " . disebelah kiri adalah deretan Galery Coklat dimana orang mendapat
pameran tentang bermacam jenis produk coklat aneka rasa , bentuk dan harga .
buat yang hobi membawa oleh oleh disini tempatnya !
lalu disebelahnya adalah ruangan Cooking Class yang memberi penjelasan pada pengunjung tentang cara membuat produk coklat tertentu . disamping itu juga ada semacam lahan untuk mengenal berbagai
jenis tanaman coklat maupun lainnya .
naa bagi yang ingin bersantai setelah berjalan jalan , disebelah belakang tersedia ruang yang
cukup luas untuk memilih mamin yang tersedia . ada yang tersaji secara prasmanan maupun melalui pesanan . masakan2 khas Jawa , bakso , pangsit , dll semuanya ada , dengan harga yang terjangkau .
sambil menikmati mamin dan suasana yang ada , kita dihibur oleh grup musik live yang saat itu menurut saya lumayan . tampil dengan lagu2 nge beat nya Tompi , Noah dll ya sudahlah ,
pokoknya menghibur daripada musik tape atau CD . buktinya , banyak yang walaupun sudah selesai mamin ,
masih betah berlama lama dimeja atau tempat lesehan masing masing hehehe ..
( kasihan yang mengantri tempat duduk ya .. )
oya yang membawa anak anak , boleh mencoba kolam renang yang ada didekat Galery Coklat .
tapi meskipun tempat ini tidak jelek dari sisi tampilan , saya ternyata punya beberapa uneg uneg yang
semoga terbaca oleh manajemennya :
01 . menyebut diri sebagai Wisata Edukasi , sebaiknya lahan diperluas dengan Wisata Kebun Coklat agar pengunjung merasakan atmosfer kebunnya dan mengenal lebih baik cara pemeliharaannya dll .
02 . mengenal sejarah coklat itu sudah baik , tetapi " terlalu ujug ujug " ke Galery Coklat nya ,
sehingga terkesannya
" Kampung Coklat intinya hanya ingin berjualan produk coklat , titik " .
bagaimana kalau sejarah coklat lebih di garap lagi dengan semacam Museum Coklat dengan mengumpulkan
koleksi dari berbagai belahan dunia baik peralatan dll yang berkaitan dengan sejarah coklat ?
mungkin ini akan jauh lebih berkesan terutama bagi pelajar pelajar .
03 . Cooking Class juga disertai dengan kesempatan buat pengunjung untuk mencoba sendiri membuat produk coklat tertentu dan membawa pulang buatannya , meskipun mungkin dengan mengganti sedikit biaya bahannya
misal 10 ribu rupiah , agar pengalaman berharga ini lebih berkesan daripada
sekedar membeli yang sudah jadi !
04 . tempat bersantai untuk Makan Minum ternyata mengambil lahan terbesar dibanding tempat tempat yang
harusnya lebih diutamakan seperti Ruang Sejarah , Lahan Tanaman , Cooking Class dll .
maka mau tak mau kesannya adalah sama yaitu " Kampung Coklat hanya ingin berjualan Mamin " alias kurang memberikan ruang edukasi yang sebenarnya .
05 . lahan parkir sebaiknya diperluas untuk kenyamanan pengunjung dengan tarif yang seragam .
tidak ada sesuatu yang sempurna ,
maka moga2 masukan kecil ini dapat menambah peningkatan layanan agar Kampung Coklat benar benar mampu menjadi sebuah Tujuan Wisata Edukasi dan bukan tujuan wisata belanja !
Yang Unik Lainnya Seputar Blitar Raya
percaya tak percaya , yang namanya Aremania ternyata memang hebat sebab
berada diseluruh penjuru dunia !
naa sayapun saat pulang dari Blitar , beriringan dengan Aremania dari Blitar yang saat itu akan menuju Stadion Kanjuruhan menyaksikan
tim kesayangannya tanding. disepanjang jalan ternyata mereka sudah ditunggu oleh Aremania2
lainnya yang muncul disetiap sudut desa plus penjualan tiketnya
juga sudah dimulai sejak Blitar !
mungkin saya yang memang kurang gaul sehingga hal2 begini masih membuat
saya heran , padahal memang Aremania itu " ya seperti itu " jiwa nya ,
Tidak Kemana Mana Tapi Ada Dimana Mana .
terus juga saya sempat njepret Hotel Sri Lestari yang satu grup
dengan Hotel Tugu Malang , mengapa ?
saya tertarik dengan gerbang masuknya yang unik tapi sekaligus mengingatkan pada
serial Ghost Hunter , meskipun bagi pecinta hal hal yang antik dan langka ,
Sri Lestari pasti sangat pas .
oya juga beberapa jepretan lain mungkin juga boleh saya tambahkan disini ,
semoga saja cukup mengundang rasa penasaran
bagi yang belum pernah ke Blitar khususnya ! yukkkk ....
( th )
( photos by : th , Blitar Raya , Mei 2016 )
01 . " Indonesia Menggugat " , Istana Gebang
02 . bersama Ibunda dan Kennedy
03 . cara duduk Soekarno yang khas , berwibawa
04. waduk Lahor yang cantik
05 . view disebelah waduk
06 . jalan raya ditepi waduk
07 . Mercy ex RI - I semasa kunjungan di Blitar
08 . 3 wanita tercinta Soekarno
09 . ruang tamu Istana Gebang
10 . gudang dan sepeda onthel
11 . halaman depan Istana Gebang
12 . lorong teras belakang Istana Gebang
13 . bersama Che Guevara
14 . jalan menuju makam Soekarno
15 . peziarah yang membludhak di makam Soekarno
16 . salah satu sudut museum Soekarno
17 . pilar pilar di area perpustakaan
18 . alamat Kampung Coklat
19 . bagian I sejarah coklat
20 . pintu masuk
21 . mborong oleh oleh
22 . santai
23 . para testerberebut coklat gratis
24 . lukisan buah coklat
25 . wisata edukasi ?
26 . cooking class
27 . juara , juara
28 . aremania blitar menuju kanjuruhan
29 .Sri Lestari
30 . prasmanan di Kampung Coklat
31 . kolam renang juga ada
Tidak ada komentar:
Posting Komentar