.. " KANTON, Jangan Datang Sendiri .. " ..
( bukan saya yang ber ultah lho .. ) .
lha mestinya yang datang ada beberapa, tetapi pemilihan makan siang yang dirubah dari yang semula makan malam menjadikan absennya yang lain.
apa boleh buat, dua orangpun jadi sebab yang namanya ultah itu memang tidak harus dirayakan sejagad raya hehe ..
lha mestinya yang datang ada beberapa, tetapi pemilihan makan siang yang dirubah dari yang semula makan malam menjadikan absennya yang lain.
apa boleh buat, dua orangpun jadi sebab yang namanya ultah itu memang tidak harus dirayakan sejagad raya hehe ..
naa, depot yang berciri khas Chinese Food dengan catatan " 100% halal " ini memang sudah me wanti wanti pengunjungnya melalui baliho yang segede gede gajah dengan tulisan
" porsi buesarrrrr dan banyuakkkkkk ...... "
meskipun bagi yang belum pernah ke Kanton bisa saja tulisan atau tepatnya peringatan ini dianggap sebagai main main atau " nggedabrus " ..
" porsi buesarrrrr dan banyuakkkkkk ...... "
meskipun bagi yang belum pernah ke Kanton bisa saja tulisan atau tepatnya peringatan ini dianggap sebagai main main atau " nggedabrus " ..
naaa ... berhubung tidak ada protokoler yang mengatur jenis pesanan maupun jumlahnya, sayapun mendapat kehormatan memilih " sak karepku " hehe ..
berbekal pengetahuan terbatas, saya memilih Fuyunghai Udang dan Cap Cai saja lah, pikir saya itu sudah cukup berkombinasi antara Sayuran dan Seafood untuk keseimbangan.
saya jeprat jepret sambil menunggu pesanan dan siang terik itu saya tak melihat seekor lalatpun maupun seorang pengunjungpun di depot yang atmosfernya nyaman,
longgar serta udaranya mengalir enak tanpa AC ini.
bahkan juga disediakan ruangan dilantai 2 yang menurut saya keseluruhan akan mampu menampung sekitar 300 orang bahkan lebih dalam waktu yang sama kalau perlu.
perwajahan Tempo Doeloe ada disana sini, baik melalui foto foto Malang Djadoel maupun koleksi motor dan mobil. sebuah Rolls Royce keren menghias sudutnya dan sayapun tak
men sia2kannya meskipun sempat membatin
" oleh tekok endhi ae wong iki ? opo nempil ndik Museum Angkut ? "
tetapi yang namanya kolektor pastilah ada saja akses untuk memperoleh benda2 kesukaannya dan sayapun tak mau susah2 berpikir lebih lanjut sebab seorang pramusaji memotong
lamunan saya begini
" maaf, es degannya itu tidak memakai air kelapa, tetapi air biasa, apakah keberatan ? " .
saya tidak keberatan wong pilihan es degan saya disiang terik itu tidak membuat
saya " beralih kelain hati " hehe ...
saat nampan berisi menu menu pesanan saya tiba, saya seolah perlu tabung oxygen !
" lha iki gawe wong sak RW lak cukup ta ? " batin saya ...
dua menu pesanan itu memang luar biasa Buesarr dan Banyuakk nya , ya sudah, sayapun diam diam bersyukur bahwa apa yang ditulis di spanduk maupun baliho nya memang menjadi kenyataan dan bukan sekedar slogan kosong !
wow ... helpppp .... bantu saya menghabiskannya ... tapi tokh sia sia, dan terakhir saya harus merepotkan pramusaji untuk membungkus sisanya hehe ...
pasti ada yang pernah protes begini kira kira
" lha daripada porsinya nggedablah segitu gedenya, mbok ya dibuat lebih pas atau seukuran satu orang dengan harga yang disesuaikan .. " , tetapi saya yakin Kanton memang ingin berciri khas
" nggedablah dan dermawan " dalam porsi porsinya agar kita
mengajak keluarga atau teman beramai ramai !
Kanton memang depot untuk berombongan, Kanton bukan untuk berkencan dibawah lampu Philips, Kanton adalah untuk sebuah kebersamaan yang ceria,
maka kalau ruangannya juga
" nggedablah " sayapun maklum ! naaa , pesan singkat saya diakhir cerita ini adalah :
" Jangan Pernah Datang Sendiri Ataupun Berdua ke Kanton, Tapi Ajaklah Teman/ Keluarga/ Tetangga/ Kerabat ber ramai2 maka engkau akan menemu nikmatnya " ...
tidak percaya ?
ya sudah, silahkan datang sendiri dan bersiaplah untuk kewalahan ..
( th )
berbekal pengetahuan terbatas, saya memilih Fuyunghai Udang dan Cap Cai saja lah, pikir saya itu sudah cukup berkombinasi antara Sayuran dan Seafood untuk keseimbangan.
saya jeprat jepret sambil menunggu pesanan dan siang terik itu saya tak melihat seekor lalatpun maupun seorang pengunjungpun di depot yang atmosfernya nyaman,
longgar serta udaranya mengalir enak tanpa AC ini.
bahkan juga disediakan ruangan dilantai 2 yang menurut saya keseluruhan akan mampu menampung sekitar 300 orang bahkan lebih dalam waktu yang sama kalau perlu.
perwajahan Tempo Doeloe ada disana sini, baik melalui foto foto Malang Djadoel maupun koleksi motor dan mobil. sebuah Rolls Royce keren menghias sudutnya dan sayapun tak
men sia2kannya meskipun sempat membatin
" oleh tekok endhi ae wong iki ? opo nempil ndik Museum Angkut ? "
tetapi yang namanya kolektor pastilah ada saja akses untuk memperoleh benda2 kesukaannya dan sayapun tak mau susah2 berpikir lebih lanjut sebab seorang pramusaji memotong
lamunan saya begini
" maaf, es degannya itu tidak memakai air kelapa, tetapi air biasa, apakah keberatan ? " .
saya tidak keberatan wong pilihan es degan saya disiang terik itu tidak membuat
saya " beralih kelain hati " hehe ...
saat nampan berisi menu menu pesanan saya tiba, saya seolah perlu tabung oxygen !
" lha iki gawe wong sak RW lak cukup ta ? " batin saya ...
dua menu pesanan itu memang luar biasa Buesarr dan Banyuakk nya , ya sudah, sayapun diam diam bersyukur bahwa apa yang ditulis di spanduk maupun baliho nya memang menjadi kenyataan dan bukan sekedar slogan kosong !
wow ... helpppp .... bantu saya menghabiskannya ... tapi tokh sia sia, dan terakhir saya harus merepotkan pramusaji untuk membungkus sisanya hehe ...
pasti ada yang pernah protes begini kira kira
" lha daripada porsinya nggedablah segitu gedenya, mbok ya dibuat lebih pas atau seukuran satu orang dengan harga yang disesuaikan .. " , tetapi saya yakin Kanton memang ingin berciri khas
" nggedablah dan dermawan " dalam porsi porsinya agar kita
mengajak keluarga atau teman beramai ramai !
Kanton memang depot untuk berombongan, Kanton bukan untuk berkencan dibawah lampu Philips, Kanton adalah untuk sebuah kebersamaan yang ceria,
maka kalau ruangannya juga
" nggedablah " sayapun maklum ! naaa , pesan singkat saya diakhir cerita ini adalah :
" Jangan Pernah Datang Sendiri Ataupun Berdua ke Kanton, Tapi Ajaklah Teman/ Keluarga/ Tetangga/ Kerabat ber ramai2 maka engkau akan menemu nikmatnya " ...
tidak percaya ?
ya sudah, silahkan datang sendiri dan bersiaplah untuk kewalahan ..
( th )
3 komentar:
ada sisa harga menu- nya gak gan? thanks before
mbak Tya yang cantik,harganya menurut saya "unik" sebab rupanya disesuaikan ukuran porsinya yang memang 2 - 3 x lipat porsi " normal " jadi ya segitulah kelipatan harganya hehehe ,tebak sendiri ya .... tx
Posting Komentar