.. " Vaksin Ooo .. Vaksin " ..
dilayar TV dan WA WA beredar gambar dikawalnya
vaksin vaksin gelombang pertama ke
beberapa provinsi .
saya di WA teman yang ada di salah satu grup
" keminggris " , begini :
" mbak , untuk kita kita kapan ya kira kira ? " .
" Ha .. Ha " bathin saya . lho ?
iya pasti tertawa lha wong sudah jelas yang
diprioritaskan adalah para pahlawan
garda depan
kita yaitu NaKes dan segenap timnya .
nantinya ASN juga didahulukan .
( kalau para pejabatnya ya tidak usah dipertanyakan ) .
naaa ... setelah nanti warga masyarakat yang
berusia hingga 59 tahun mendapat jatah vaksin ,
maka barulah yang 59 keatas mendapat giliran
yang ternyata juga tidak otomatis !
tentang riwayat kesehatannya karena tidak
semua lansia begitu saja dapat di " jrus " vaksin !
bukan saja masalah alergi tetapi memang untuk
riwayat kesehatan tertentu tidak harus
atau lebih tepatnya tidak dianjurkan
untuk di vaksin !
nah .. mumet bukan bahwa nampaknya semakin
bertambah usia semakin tidak mudah dalam
urusan per vaksinan.
bisa menjawab " let's wait and see "
lha wong saya sendiri ya nggak jelas kok !
diluar dugaan teman tadi ganti tertawa
" ngakak " ( ter bahak2 ) .
saya heran , lho apa pasal ?
sambil menahan air mata saking kekelnya tertawa
teman tadi berkata
jatah vaksin ae .. bayangno Indonesia iki
ono pirang juta wong tuwo ,
dadi sing umure wis diatas 60 kethok e
gak perlu di vaksin ae , sebab percuma ,
paling paling tanpa kena covid pun
yo wes pasti dutttt .. hahaha ...
mangkane dikarekno ! "
begini lho kira2 terjemahannya :
" o .. memang para lansia itu ngabis2in vaksin saja ..
bayangkan Indonesia ini berapa juta
jumlah lansianya , jadi yang sudah
berusia 60 keatas kelihatannya nggak perlulah
di vaksin , percuma , sebab
tanpa terpapar covidpun mereka ya pasti bablas
.. hahaha ..
itu sebabnya mereka paling terakhir gilirannya "
saya sungguh tidak ikut tertawa ,
bahkan dalam hati diam diam
seolah sependapat ..
dengan rata rata penderita penyakit " berat "
umumnya diderita mereka yang diatas usia 60
( jantung , kanker , koles , diabet , darah tinggi dll )
maka sudah tentu vaksin menjadi sebuah hal
yang tidak sederhana dan tidak bisa asal jrus saja
seperti halnya kepada yang masih belia .
didominasi yang sepuh 2 ? jaman now ,
yang tersebab gaya hidup dan pola makan tidak sehat ,
justru usia remaja hingga sekitar 30an banyak
ditemukan menderita berbagai penyakit berat diatas .
stroke diusia dibawah 30 saat ini sudah
terbiasa ditemui . naa .. sungguh saya tidak tahu
bagaimana dengan mereka dalam
per vaksinan nanti ..
ada yang berpendapat bahwa vaksin tidak menjamin
kebal covid , apalagi saat ini covid sudah
bermutasi lagi konon dengan lebih ganas ..
saya tak ingin membebani diri sendiri dengan
soal vaksin ini . divaksin atau tidak ,
tokh saya masih harus tetap patuh dan ketat
dalam prokes meski dirumah saja .
apakah kalau sudah di vaksin berarti kita bisa
bebas kumpul2 dll karena sudah punya " kekebalan " ?
tentu ini salah besar!
benteng kita adalah patuh pada prokes baik
dirumah atau dimana saja sebab kita tidak
pernah tahu apakah orang2 yang berada dalam
lingkaran kontak dengan kita itu sehat
atau tidak atau bahkan kita sendiri yang
berpotensi menularkannya tanpa
kita sadari karena OTG ?
tak terlihat ini adalah sebuah
Ujian Kedisiplinan Diri jika kita masih
ingin selamat dengan atau tanpa vaksin !
( Titiek Hariati , 04. 01. 21 )
gambar2 diambil dari google
Tidak ada komentar:
Posting Komentar