Serial Menutup Akhir Tahun 2019
Dengan Catatan Padat
17 Desember 2019 yang lalu saya mendapat
" paksaan " untuk datang di acara
Lepas Sambut & Tradisi Korp
YonKes2 / YBH / 2 Kostrad
dari Let.Kol. Ckm dr. Jefry Frederik L , Sp. An . M.Kes
kepada penerusnya
Mayor Ckm . dr . Ayiq Machmud , Sp. OT
didaerah Karang Ploso Malang karena komandan
" paksaan " untuk datang di acara
Lepas Sambut & Tradisi Korp
YonKes2 / YBH / 2 Kostrad
dari Let.Kol. Ckm dr. Jefry Frederik L , Sp. An . M.Kes
kepada penerusnya
Mayor Ckm . dr . Ayiq Machmud , Sp. OT
didaerah Karang Ploso Malang karena komandan
yang lama berencana meneruskan studynya .
lingkungan militer sudah tentu bukan lingkungan yang
familiar dengan saya , sehingga diawalnya
undangan ini membuat saya sedikit canggung.
hidup saya mengenal lingkungan militer adalah
justru semasa SMA .
saat itu sungguh saya tidak tahu bagaimana asalnya
koq tiba tiba saja ayahanda saya ( almarhum )
seringkali " sewot " . mengapa ?
karena tiap Sabtu sore / malam minggu ada saja
teman teman dari AMN ( Akademi Militer Nasional )
dan juga dari Akademi Maritim yang
" ngapel " kerumah hehehe ..
dan karena saya masih culun, sungguh tidak paham
" tata krama " diantara mereka yaitu
bila yang datang lebih dulu memiliki kepangkatan
lebih rendah maka ybs harus pamit saat muncul
seniornya yang datang belakangan ..
diawalnya ini membingungkan saya karena
ditengah obrolan tiba tiba berpamitan saat
seniornya muncul hehehe ..
namun takdir berkata lain ,
ternyata saya malah menikah tidak dengan
kalangan militer tetapi dibawa terbang
sang rajawali yang ilmuwan jauh menyeberangi benua
hingga belasan tahun disana .. d e s t i n y .. ) .
oya .. saat acara serah terima berlangsung dimana
Panglima Kostrad juga hadir dan memberikan
sambutannya , barulah saya " nggeh ... " tentang
peran penting YonKes ini ,
justru dari isi pidato Panglima yang siang itu
tampak sangat kharismatik .
" berbanggalah wahai para prajurit bahwa
kalian adalah penyelamat disaat darurat
terutama darurat bencana alam yang seringkali
tidak mampu tertangani oleh tenaga2 lain maka
kalianlah yang maju karena kalian memiliki
kemampuan untuk kondisi dan situasi darurat
seperti yang telah sering dibuktikan
selama ini ....
maka sesungguhnya kalian adalah .... dst dst " ..
itu adalah potongan sambutan Panglima Kostrad
siang hari itu yang dihujani applaus !
jadi saya membayangkan para tenaga medisnya
mulai dokter , perawat dll yang berasal dari
YonKes ini adalah " pahlawan2 situasi darurat "
yang dipersiapkan untuk situasi2 mendesak
bahkan kalau perlu mereka juga harus
terjun payung dll seperti layaknya militer !
saya terharu .
acara ternyata berlanjut dengan goyangan para
prajurit2 mengikuti irama penyanyi dangdut yang
para pemain musiknya seluruhnya adalah
prajurit2 yang berseragam militer !
sebuah pemandangan menarik !
lebih seru lagi ketika serah terima kenang2an dari
berbagai kalangan untuk komandan yang akan dilepas ,
ternyata beliaunya sempat menebar saweran
yang membuat suasana hiruk pikuk karena
prajurit2 berebut lembaran2 merah hehehe ...
komplek YonKes2/Kostrad ini sangat nyaman
dan sejuk dan konon menjuarai
lomba lingkungan se Jatim !
saya tinggalkan acara yang menarik ini bersama
senior saya ibu Turseno yang almarhum suami beliau
adalah mantan dirut RSPAD .
diam2 disepanjang perjalanan pulang saya melamun
betapa dekatnya dalam hidup saya
nyaris bersentuhan dengan lingkungan militer tetapi
akhirnya betapa jauhnya takdir menentukan
bahwa saya bersentuhan dengan dunia ilmuwan
yang berjarak ribuan kilometer dari tanah air ...
tidak ada yang lebih atau kurang ,
takdir memang sudah menakar kita sesuai dengan
apa yang lebih baik untuk kita karena
IA Yang Maha Berkehendak ...
KUN FAYAKUN.. !
( Writing & Photos by Titiek Hariati , Desember 17th , 2019 )
keterangan foto :
01 . ... serunya sawera ...
02 . para pewarta yang gagah gagah ..!
03 . bersama ibunda Let.Kol. Jefry dan ibu Turseno ( merah )
dan seorang dokter beserta istri .
04 . para prajurit yang siaga darurat
05 . ibu Jefry dan para staf
06 . seorang pewarta militer sedang mengabadikan saweran
dan saya mengabadikan keduanya cukup dari meja saya
07 . ibu ibu Dharma Wanita
08 . Ibunda Let.Kol. Jefry . ibu Turseno dan saya .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar