meninggalkan 2016 menuju 2017 banyak harapan tersimpan .
kesumpegan2 ditahun 2016 rasanya ingin dilepaskan dan di ganti dengan kegembiraan2 .
itu maunya . maka untuk menyemangati diri sendiri ( lha sopo maneh nek gak awake dewe ? hehehe ... )
saya berniat ( lo ini niat nya lo ) mengungsi secara harafiah ke tempat yang jauh dari hiruk pikuk di kota dan
mercon2an serta telolet2an dll ! ada dua pilihan yaitu Gunung Bromo atau Pantai Selatan .
sejak subuh semua perlengkapan sudah masuk di kendaraan ,
mulai perlengkapan anti dingin sampai anti nyamuk hehehe .. saat keputusan akan dibuat ,
yaitu belok arah Gunung atau Laut , saya seperti mendengar suara ombak
( lo kok koyok paranormal ae , batine pembaca ) yang memang sudah cukup lama tidak saya dengar .
maka bulat sudah arah kompas menuju Malang Selatan .
tetapi dari pengalaman Tahun2 Baru sebelumnya , ada beberapa pantai yang harus dihindari yaitu
Balekambang dan Sendang Biru atau sekarang ini juga sudah masuk didaftar yang
harus dihindari yaitu Pantai Goa Cina !
bukan soal padatnya pengunjung tapi tradisinya pantai2 itu dipadati juga oleh konvoi truk2 gede
yang memuat Sound System dengan lagu2 dangdut dan clubbing nya yang kerasnya
bisa bikin nggeblak yang punya jantung !
maka saya harus ekstra hati2 memilih diantara 14 pantai di jalur selatan itu
mana2 yang diramaikan truk2 itu dan mana2 yang tidak !
diputuskan batal ke Bromo dengan pertimbangan bahwa disana hanya terpusat disatu lokasi ,
sedang di pantai selatan saya punya pilihan diantara 14 pantainya !
yo wes , jam 9 pagi saya sudah berangkat dengan harapan jalanan belum macet sebab setahun yang
lalu berangkat diatas jam 12 siang berarti bunuh diri karena jalanan sudah mampet dan
akhirnya putar balik ke Malang ! tidak ingin mengulang itu ,
saya bersyukur bahwa tiba di Malang Selatan dalam kondisi jalan lancar jaya dan
masih leluasa memilih pantai . setelah sebelumnya adrenalin terkuras di jalan yang meliuk liuk dan
berjurang jurang , saya sangat terdesak untuk " isi bbm " lebih dulu disebuah warung bebek
( sesekali bole makan koles hehehe .. ) .
perjalanan lanjut ke pantai2 yang ada disepanjang JLS tetapi saya punya " lagu wajib " untuk menyapa
warung langganan ikan bakar saya di pantai Bajul Mati .
" oo endak bu , truk2 sound system itu nanti cuma lewat tok disini , mereka biasanya ngumpul di Balekambang " ,
kata tukang warung langganan saya . semoga begitu , batin saya .
jam merangkak perlahan dan beberapa pantai2 sudah saya kunjungi hingga Balekambang ,
anehnya saya tetap belum bisa memutuskan akan menghabiskan pergantian jam nanti dimana .
dan akhirnya memang " ngglethek " bahwa saya kembali ke Bajul Mati yang selain untuk mandi2 juga sekalian
pesan ikan bakar untuk makan malam hehehe ..
ternyata yang saya khawatirkan mulai datang , konvoi truk2 bermuatan polusi suara yang gila2an
melewati Bajul Mati kearah Balekambang dengan suaranya yang benar benar
menggetarkan tanah tempat saya berdiri, saya merinding membayangkan telinga2
para penumpangnya yang pasti telinga akan dapat gangguan parah setelah tahun baru ... !!
perlahan jam merangkak ke 00 ...
ternyata dipinggir pantai ada merconan yang lumayan lama ,yo wes batin saya , kalau mercon kan tidak
separah truk2 itudan tidak membuat telinga sakit !
ternyata cukup banyak pengunjung Bajul Mati malam itu , terlihat dari jumlah kendaraan
yang ada dan tenda tenda disepanjang garis pantainya , tetapi yang jelas minus truk2 berpolusi suara tadi ,
jadi masih gpp ! akhirnya ..
Happy New Year , Happy New Year ... !!
saya merasa lega bahwa pergantian tahun tidak dalam suasana hiruk pikuk kecuali mercon2 tadi .
eeee .. baru saja saya merasa lega karena suasana sudah kembali senyap kecuali suara debur ombak ,
beberapa truk berpolusi suara ternyata masuk Bajul Mati sebab rupanya Balekambang sudah
tidak muat saking padatnya !
huedehhhh ... mereka hanya boleh berada di bibir pantai jauh dari kedai tempat saya nongkrong ,
tetapi suaranya ya masih terdengar ! tentu kalau ada pilihan , saya akan menghindar ,
tetapi melihat jam sudah menunjuk 01.05 am , sayapun pasrah dan menghibur diri dengan wedang jahe .. !
akhirnya , benar benar saya lewati 2016 di Bajul Mati dengan sekitar beberapa puluh orang saja
( sebagian besar tumplek bleg di Balekambang dan Goa Cina ) dan suara debur ombak seolah
menghantarkan pesan " selamat datang 2017 ,
semoga membawa harapan dan semangat baru yang ditahun 2016 terkadang sempat timbul tenggelam " ... !!
pagi2 saya bergegas mandi dan mencari sarapan ikan bakar di Jalan Raya Lingkar Selatan mumpung atau
senyampang truk truk berpolusi suara itu masih senyap , mungkin semua masih pulas setelah
semalaman begadang ?? selesai sarapan , langsung saya lepas arah Poncokusumo Tumpang menuju
wisata petualangan sungai di Sedaer Poncokusumo , Tumpang !
tapi alamakkkk ... lepas dari polusi suara , ternyata ketemu dengan polusi karbon yang berasal dari
ratus mungkin ribuan kendaraan yang berjubel kearah Malang maupun yang sebaliknya ,
kearah jalur Lingkar Selatan sekitar 80 km !
ya sudah , apa boleh buat , tidak ada jalan alternatif lain , dan karena mobil bukan matic ,
maka setiap merangkak centi per centi ( ! ) kaki saya sudah seperti kram hehehe ...
jalanan meliuk dan menurun yang kadang cukup tajam dengan triple 3 SSS ,
maka sayapun harus rela menikmati udara ber karbon akibat banyaknya kendaraan yang berlawanan arah
dengan saya mengalami mogok karena kampas rem nya hangus !
bagaimanapun saya masih bersyukur karena saya diarah turun sehingga kampas rem tidak sampai
ngos ngos an ! menghemat BBM karena jalannya kendaraan merayap centi per centi ,
AC saya matikan dan terpaksa harus membuka cendela lebar lebar ..
lha ternyata masalah lain muncul ,
banyak komentar komentar dari mereka yang berlawanan arah dengan saya antara lain
" ooo .. wedhok to ? waa , gak kesel a mbak ? " , atau ini " wa nekad ... ! " atau " o .. bekas pe rally yoo ? " ... dll ... rupanya dalam kondisi jalanan macet dengan medan yang sulit ,
sopir wanita masih dianggap aneh , la bagaimana lagi sebab co pilot saya terjun ke jalan membantu
dua petugas polisi yang kewalahan dengan banyaknya kendaraan yang mogok kobong kampas remnya !
beberapa cowok juga ikut turun kejalan sebab tanpa dibantu sudah pasti kemacetan tambah parah !
turun jurang yang biasanya bisa ditempuh hanya sekitar 15 menit menjadi hampir 3 jam !
lepas dari " lobang jarum " , saya lanjut arah Poncokusumo Tumpang menuju SEDAER ,
sebuah tujuan wisata baru bagi yang suka petualangan di sungai atau River Tubing !
naa .. SEDAER rasanya bisa menghapus kepenatan .....
( secara khusus akan saya tulis tersendiri ) !
udara dan view nya yang segar plus petualangan menyusuri sungai harus tidak dilewatkan !
dan dalam perjalanan pulang ke Malang , sebuah warung bebek di Tumpang menjadi
persinggahan isi bbm , dan karena masih sangat jarangnya warung dan kedai atau cafe didaerah ini
membuat warung yang satu ini cukup kewalahan siang itu !
akhirnya , sekitar menjelang maghrib masuk kembali kerumah , 01 Januari 2017 ...
naa ... semoga 2017 akan membentangkan cakrawala yang
lebih gilang gemilang ... !!
( th )
( photos by : TH , Tahun Baru 16/17 )
01 . ikan salem bakar
02 . akar bakau
03 . karang goa cina
04 . pantai
05 . langganan ikan bakar bajul mati
06 . leyeh leyeh menunggu 00.00
07 . view dari tangga
08 . area camping Ungapan
09 . nyiur melambai ..
10 . Sedaer , Poncokusumo
11 . river tubing adventure
12 . pondok di Sedaer
13 . view di Sedaer
14 . warung bebek tumpang
15 . gubug gubug pantai
16 . menu bebek
Tidak ada komentar:
Posting Komentar