mahasiswa . taklah heran sebab tiap tahun
jumlah mahasiswa baru juga bertambah dan
dibanding yang lulus tentu saja masih jauh
lebih banyak yang baru masuk .
jadi kalau ada liburan panjang , kentara bahwa
Malang " hidupnya " dari mahasiswa dengan tutupnya
ribuan warung , laundry dll keperluan mahasiswa .
menu menu anak kos , tinggal pilih saja kemana
kaki mau melangkah sebab dipastikan dimana saja
harganya sudah " standar anak kos " ,
itu keuntungan tinggal di kota Malang hehehe ..
tidak perlu risih ketika masuk ternyata saya
yang paling " muda " disitu hehehe ..
berjuluk " Ayam Bakar Pak ' D ' " yang ada di
Jalan Bendungan Sigura Gura 24 , Malang .
nama warung ini sebenarnya dalam Bahasa Jawa bisa
dimaknai dengan " PakDhe " bapak gede ,
yaitu kakak laki laki dari ibu atau ayah kita .
sebetulnya sebelum ditempati Pak 'D' ini ,
sudah berganti ganti warung disitu dan tampaknya
mereka semua kurang beruntung .
yaitu tanggal 15 Maret yl sesuai tanggal yang
tercetak di bill saya .
meski judulnya " ayam bakar " ternyata Pak 'D' juga
punya menu menu non ayam seperti
Gurami , Bebek dll . tapi buat yang datang
ber dua , bertiga , berempat dst disini juga menawarkan
paket paket hemat , misalnya :
paket berdua 1 ekor ayam brolier , dua nasi ,
dua teh plus cah langkung dan sambal satu cobek
cuma 65 K!
minumannya juga beragam mulai teh teh an ,
bermacam milk shake dll . akhirnya dimeja saya
siang itu ada 1 paket ayam kampung dan
1 paket bebek goreng , jadi keduanya tidak dibakar .
" penetralisir koles " menurut keyakinan saya
yang awam soal soal ini hehehe ..
makan diterasnya sebeyulnya asek , tapi
bising karena disitu lalinnya padat , maklum area
kampus dan padat dengan kos kosan .
kalau pilih diruang dalam, saya tidak betah dengan
bisingnya musiknya yang siang itu super keras
sampe saya harus meminta salah satu crew nya
untuk sedikit mengecilkan ..
buat saya musik disebuah kedai bahkan cafe ,
hanyalah sekedar sebagai latar belakang atmosfer
dan bukan sebagai " hidangan utama telinga "
yang bikin sakit !
apakah seperti itu selera anak kos ?
saya pikir tidak juga sebab saya sering cangkruk di
kedai kedai sejenis yang mereka lebih paham
bagaimana menciptakan atmosfer nyaman ...
apakah ada pepatah " harga murah minta nyaman ? "
sungguh saya tidak tahu hehehe ..
sebuah anekdot populer adalah saat naik becak
minta selamat padahal ongkosnya cuma seribu ,
begitukah Pak 'D' ?
memang sedeppp .. ya sudah , bisa apa saya
menghadapi selera bermusik yang berbeda ?
yukkk ...
( Writing & Photos : Titiek Hariati , file 15.03.23 )
keterangan foto :
01 . baliho menyambut Ramadhan
02 . atmosfer , antara bising musik dan lalin
****
03 . bebek goreng dimeja saya
****
04 . saya diteras
****
05 . ayam goreng dimeja saya
06 . semi oudoor
****
07 . daftar menu ( 01 )
08 . daftar menu ( 02 )
****
09 . daftar minuman
****
10 . untung sambelnya sedeppp ..
****
Tidak ada komentar:
Posting Komentar