sebetulnya , keinginan melihat salah satu permata
Asia Tenggara ini sudah sejak lama tersimpan .
berbagai hal yang menghalangi niatan ini ,
ternyata baru bisa terwujud pada 18 Oktober 2019
yang lalu . lucunya , saya sempat berpikir bahwa
saya akan betul2 berkesendirian ke Thailand
karena mencari teman seperjalanan yang waktunya
bersamaan tidaklah mudah .
tetapi ternyata dari arah Banyuwangi ada seorang teman
yang merencanakan hal yang sama tetapi
kami belum saling mengenal .
.. " Air Asia , Angkotnya Udara " ..
teknologi memang memudahkan komunikasi ,
maka lewat WA kami sepakat untuk langsung saja bertemu
di Airport Juanda pada saat keberangkatan hahaha ..
wanita lajang berusia sekitar 30an ini baru bertemu
dengan saya diruang tunggu Air Asia , hanya
sesaat sebelum kami memasuki pesawat menuju
Kuala Lumpur sebagai tempat transit
menuju Bangkok .
jadwal takeoff pada jam 06.00 pagi , membuat saya
hampir tidak tidur semalam karena harus
berangkat ke Juanda tengah malam menghindari
macet2 . didalam pesawat yang tidak terlampau
penuh penumpangnya itu , Ayuk , begitu namanya ,
malah memilih berpindah tempat duduk yang
agak kosong , sedang saya tetap dikursi yang
sesuai dengan nomornya .
jadi betul2 kami belum ada obrolan perkenalan .
mendarat di KL kami harus menunggu beberapa jam
yang kami habiskan disebuah cafe untuk
mengisi perut dan mengobrol .
perjalanan akhirnya berlanjut menuju Bangkok dan
mendarat di Don Mueang International Airport
pada sekitar jam 3 sore waktu setempat .
menuju arah hotel kami , saya mendapat kesan bahwa
sepintas lintas Bangkok hampir mirip dengan
Jakarta dan bahkan ada sebuah area yang sangat
mirip dengan lingkungan Stasiun Gambir ,
sehingga rasanya masih berada ditanah air!
kami berada dihotel Huamark Bangkok yang cukup
jauh dari airport . dan tidak ingin membuang waktu ,
kami hanya check in untuk menaruh ransel
dan langsung menyeberang hotel kearah sungai yang
membelah kota Bangkok yang dimanfaatkan
sebagai " MRT " nya Bangkok .
.. " Solusi Cerdas MRT Air di Bangkok " ..
saya sangat terkesan dengan transpotasi air ini sebab
selain dapat mengurangi cukup banyak kemacetan didarat , juga mengurangi polusi ! para pekerja disini nampaknya sudah terbiasa memakai jasa Angkot Air ini untuk
berangkat dan pulang kerja sehingga dalam satu perahu
saya lihat bisa memuat lebih dari 100 penumpang
dan melewati lebih dari 30 stasiun !
dengan membayar 15 Baht atau sekitar 7500 rupiah ,
kami sudah bisa kepusat kota Bangkok yang melewati
sekitar 20 lebih stasiun Angkot Air ini .
angkutan terakhir adalah jam 18.00 , kami masih punya
sejam waktu untuk ikut " berlayar " dan saya betul betul menikmati hari pertama di Bangkok diatas perahu
dan kepusat kota Bangkok .
kebetulan cuaca cerah bahkan terasa cukup lembab ,
dan kami habiskan petang pertama ini
dengan berjalan kaki sepanjang pusat kota yang dipenuhi
mall mall dan sejenis Tanah Abang nya Bangkok .
segala jenis PKL pakaian ada disepanjang jalan yang
kami lalui , dan kepiawaian menawar ditempat ini
sangat diperlukan .
.. " Dibuang Sayang .. " ..
juga disini kita bisa temukan
TUK TUK , sejenis bemo model lama yang
di Bangkok dijadikan atraksi turis ,
tetapi kami batal naik TUK2 ini balik ke hotel karena
cukup mahal , 400 baht , bandingkan dengan
taxi Grab dengan jarak yang sama kami
hanya membayar 160 baht !
saya tidak bermaksud belanja ,
jadi cukup cuci mata dan mencari tempat makan .
dan bertemu Tom Yam ditempat asalnya ,
sungguh merupakan petualangan lidah yang unik
karena saya merasakan adanya perbedaan rasa
( lebih enak dinegara asalnya daripada yang biasa
saya beli di tanah air hehehe ..
mungkin karena ada bumbu2 khas lainnya ?
entahlah ... ) .
capek dari perjalanan Juanda
hingga Bangkok ditambah jalan jalan
lewat sungai plus dipusat kota Bangkok ,
.. " Alamakkkk " ..
pagi2 bangun mau persiapan makan pagi dilantai bawah
di hotel kami di Bangkok , ee... tau2 air mampet !
telepon resepsionis yang 3x janji akan mengirim
teknisi untuk cek air dikamar saya .
tunggu punya tunggu , akhirnya hilang kesabaran
sebab untuk berwudhu pun tidak ada .
saya langsung turun ke lobby dg pake pijama , e...
ternyata di lobby juga sudah banyak pemrotes2 air
yang kebetulan mayoritas pagi itu bangsa India ,
dengan masih pakai sarung , pijama dll .
sebetulnya untuk hotel sekelas bintang 4
( saya tidak yakin , lebih pas bintang 3 atau
malah dibawahnya ? ) persoalan air sangatlah tabu .
tapi karena pagi itu betul2 urgent ,
saya menjadi sedikit Esmossis dan minta diberi
kamar lain yang tidak bermasalah .
karena diprotes ramai2 , akhirnya kami semua
diarahkan ke lantai 3 ( saya ada di lantai 8 )
untuk sekedar mandi dll .
untung saja ini adalah mandi terakhir dihotel tersebut ,
jadi masih bisa sedikit bersabarrrrr .... oalaaaa ..
Writing & Photos by : Titiek Hariati , 22.10.19
keterangan foto :
01 . studio 3D , saatnya berimajinasi ..
02 . masih di studio 3D , hiiiii ....
03 . naik unta , studio 3D ..
04 . angkot udara ..
05 . pintu kecemasan yang tambah bikin cemas ..
06 . dilihat dari udara ..
07 . sarapan di hotel Bangkok
08 . menjajal " MRT Air " di Bangkok
09 . berdesakan dalam perahu saat
berangkat dan pulang kerja
10 . sungainya bersih
11 . terminal2 perahu yang membelah
pusat kota Bangkok
12 . TUK TUK , bemo antik Bangkok
13 . foto Raja Thai berukuran baliho
ada dimana mana
14 . salah satu sudut di Pattaya
15 . rame2 di pantai
16 . menyeberangi Chaopraya ..
17 . menepi diseberang , menuju Wat Arun
18 . gerbang Wat Arun ..
19 . kostum ala keluarga saja disewakan
20 . Wat Arun yang cantik dikejauhan
21 . bersama Wat Arun ( 01 )
22 . bersama Wat Arun ( 02 )
23 .Wat Arun ( 03 ) .
24 . mborong oleh2 kaos ..
25 . makan siang rame2 ..
26 . peternakan lebah
27 . sarang lebah
28 . Floating Market , pasar apung ( 01 )
29 . pasar apung ( 02 )
30 . pasar apung ( 03 )
31 . pasar apung ( 04 )
32 . cumi cumi di kedai pasar apung
33 . menu daging buaya di pasar apung
34 . monthong asli ..
35 . studio 3D , mancing Hiu Gede ..
36 . Salvador Dali
37 . keluar dari lukisan di studio 3D
38 . ruangan2 di studio 3D yang luas
39 . Einstein dalam 3D
40 . menyeberangi jembatan hiii ..
41 . menunggu tampilnya para LadyBoys ..
42 . mulus2 tetapi bersuara bariton ( 01 )
43 . Alcazar Cabaret Show ( 02 )
44 . duduk paling belakang , aman ...
45 . bubaran show ..
46 . menjajal stage ..
47 . hanya boleh foto area lobby
48 . meja resepsionis saja yang boleh dijepret
49 . gerbang ke Teater Gajah Nongnooch
50 . kebun bunga sebelum masuk teater
51 . sendratari sejarah gajah ( 01 )
52 . sendratari sejarah gajah ( 02 )
53 . gajah gajah main bola
54 . pinter ambil saweran
55 . naik odong odong rame2
56 . maklum , ditanah air nggak pernah naik odong2 ..
57 . bersama gadis desa setempat
58 . menikmati suasana Laser Buddha Hill
59 . sejuk .. ayem ..
60 . halaman luar kebun anggur
61 . sudut taman kebun anggur
62 . patung " penjaga taman " kebun anggur
63 . cafe di kebun anggur
64 . sejenak action ..
65 . gerbang Asiatique dimalam hari
66 . atmosfer dalam Asiatique ..
67 . mirip gado gado , Thai Salad
68 . tempat penyewaan kostum Thailand
69 . topeng topeng khas Thailand
70 . rame2 foto deket Tuk Tuk
71 . belalai asli atau patung ?
72 . action lagi .. mumpung ..
73 . gerbang Pasar Apung
74 . bersama patung gajah
75 . pasar apung
76 . toko manisan buah Thai yang
menyajikan berbagai buah dalam kemasan
manisan buah Thai yang lezattt .....
Asia Tenggara ini sudah sejak lama tersimpan .
berbagai hal yang menghalangi niatan ini ,
ternyata baru bisa terwujud pada 18 Oktober 2019
yang lalu . lucunya , saya sempat berpikir bahwa
saya akan betul2 berkesendirian ke Thailand
karena mencari teman seperjalanan yang waktunya
bersamaan tidaklah mudah .
tetapi ternyata dari arah Banyuwangi ada seorang teman
yang merencanakan hal yang sama tetapi
kami belum saling mengenal .
.. " Air Asia , Angkotnya Udara " ..
teknologi memang memudahkan komunikasi ,
maka lewat WA kami sepakat untuk langsung saja bertemu
di Airport Juanda pada saat keberangkatan hahaha ..
wanita lajang berusia sekitar 30an ini baru bertemu
dengan saya diruang tunggu Air Asia , hanya
sesaat sebelum kami memasuki pesawat menuju
Kuala Lumpur sebagai tempat transit
menuju Bangkok .
jadwal takeoff pada jam 06.00 pagi , membuat saya
hampir tidak tidur semalam karena harus
berangkat ke Juanda tengah malam menghindari
macet2 . didalam pesawat yang tidak terlampau
penuh penumpangnya itu , Ayuk , begitu namanya ,
malah memilih berpindah tempat duduk yang
agak kosong , sedang saya tetap dikursi yang
sesuai dengan nomornya .
jadi betul2 kami belum ada obrolan perkenalan .
mendarat di KL kami harus menunggu beberapa jam
yang kami habiskan disebuah cafe untuk
mengisi perut dan mengobrol .
perjalanan akhirnya berlanjut menuju Bangkok dan
mendarat di Don Mueang International Airport
pada sekitar jam 3 sore waktu setempat .
menuju arah hotel kami , saya mendapat kesan bahwa
sepintas lintas Bangkok hampir mirip dengan
Jakarta dan bahkan ada sebuah area yang sangat
mirip dengan lingkungan Stasiun Gambir ,
sehingga rasanya masih berada ditanah air!
kami berada dihotel Huamark Bangkok yang cukup
jauh dari airport . dan tidak ingin membuang waktu ,
kami hanya check in untuk menaruh ransel
dan langsung menyeberang hotel kearah sungai yang
membelah kota Bangkok yang dimanfaatkan
sebagai " MRT " nya Bangkok .
.. " Solusi Cerdas MRT Air di Bangkok " ..
saya sangat terkesan dengan transpotasi air ini sebab
selain dapat mengurangi cukup banyak kemacetan didarat , juga mengurangi polusi ! para pekerja disini nampaknya sudah terbiasa memakai jasa Angkot Air ini untuk
berangkat dan pulang kerja sehingga dalam satu perahu
saya lihat bisa memuat lebih dari 100 penumpang
dan melewati lebih dari 30 stasiun !
kami sudah bisa kepusat kota Bangkok yang melewati
sekitar 20 lebih stasiun Angkot Air ini .
angkutan terakhir adalah jam 18.00 , kami masih punya
sejam waktu untuk ikut " berlayar " dan saya betul betul menikmati hari pertama di Bangkok diatas perahu
dan kepusat kota Bangkok .
kebetulan cuaca cerah bahkan terasa cukup lembab ,
dan kami habiskan petang pertama ini
dengan berjalan kaki sepanjang pusat kota yang dipenuhi
mall mall dan sejenis Tanah Abang nya Bangkok .
segala jenis PKL pakaian ada disepanjang jalan yang
kami lalui , dan kepiawaian menawar ditempat ini
sangat diperlukan .
.. " Dibuang Sayang .. " ..
juga disini kita bisa temukan
TUK TUK , sejenis bemo model lama yang
di Bangkok dijadikan atraksi turis ,
tetapi kami batal naik TUK2 ini balik ke hotel karena
cukup mahal , 400 baht , bandingkan dengan
taxi Grab dengan jarak yang sama kami
hanya membayar 160 baht !
saya tidak bermaksud belanja ,
jadi cukup cuci mata dan mencari tempat makan .
dan bertemu Tom Yam ditempat asalnya ,
sungguh merupakan petualangan lidah yang unik
karena saya merasakan adanya perbedaan rasa
( lebih enak dinegara asalnya daripada yang biasa
saya beli di tanah air hehehe ..
mungkin karena ada bumbu2 khas lainnya ?
entahlah ... ) .
capek dari perjalanan Juanda
hingga Bangkok ditambah jalan jalan
lewat sungai plus dipusat kota Bangkok ,
kami putuskan untuk balik hotel dan istirahat untuk
persiapan besok yang bakal blusukan seharian ... !
oya , di mana mana , dijalan raya , mall mall ,
kantor2 dll terpampang foto raja ukuran baliho ,
bahkan hampir disetiap jarak 200 meter!
.. " Duhai Pantai Pataya ,
( kata group rock wanita Indonesia ,
Dara Puspita , era 70an ) " ..
setelah sarapan di hotel ,
Pantai Pataya adalah jadwal hari kedua .
angkatan saya pasti tahu grup rock wanita Indonesia
dari Surabaya , Dara Puspita ,
yang pada era 70 an menggegerkan Asia dengan
lagu2 dan tour mancanya yang keren pada jamannya
dan salah satu lagu hitnya adalah
" Pantai Pataya "!
sejenak menikmati kecantikan pantainya ,
kami lanjut ke Chaopraya yaitu sungai yang akan
kami seberangi menuju Pagoda Wat Arun
yang terkenal itu . konon dulu ibukota Thailand
ada disebrang sungai ini ,
namun hanya bertahan sekitar 15 tahun sebelum
akhirnya oleh Raja yang baru dipindahkan
ke sebrangnya ( lagi ) .
angin semilir selama dalam penyeberangan membawa
ingatan saya pada sungai Bengawan Solo
dan juga Brantas ,
" mengapa kita tidak bisa mengemas
paket wisata seperti ini ? " ,
bukankah SDA kita bahkan lebih cantik ?
.. " Wat Arun Yang Gemulai " ..
diarea Wat Arun ini kami agak lama menghabiskan
waktu . selain jeprat jepret di pagoda yang
detilnya cantik ini , juga disitu ada pasar sovenir .
disediakan juga kostum ala keluarga kerajaan bagi
yang ingin berfoto dengan membayar
beberapa ratus baht .
oya , Thailand memang negaranya berbentuk
Monarchi Konstitusionil , yang setelah ganti berganti raja ,
pada 2014 terjadi kudeta militer .
terhitung sebagai bangsa yang tidak pernah berada
dalam cengkeraman penjajah , Thailand juga
disebut sebagai ekonomi terkuat ke 5 di Asia Tenggara
( seperti halnya Indonesia ,
Thailand adalah anggota dari ASEAN ) .
dipasar sovenir terjadi pemborongan kaos untuk oleh2 ,
dimana pengunjung berebut mendapatkan 14 kaos
seharga 1000 baht atau dalam rupiah adalah
sekitar 35 ribu rupiah per kaos!
adegan2 lucu terjadi karena penguasaan bahasa Inggris penduduk Thai maupun penjual dan
bahkan pegawai2 hotel sekalipun , terbilang minim ,
sehingga menyulitkan penawaran2 harga .
puas di Wat Arun , makan siang rame rame di sebuah mall .
kami bersama dengan pasangan suami istri dari
Bandung , Surabaya dan tiga " remaja tua " alias
jomblo2 dari Surabaya .
sekali lagi bertemu Tom Yam dinegara asalnya !
makan cukup lahap , maklum : laperrr ... !
.. " Sengatku , Sengatmu " ..
dari sini kami menuju Peternakan Lebah yang sangat luas dengan guidenya yang berkebangsaan Indonesia . bermacam hasil ternak , mulai propolis , royal jelly ,
madu dll yang bermanfaat bagi kesehatan .
kalau saya bandingkan dengan ternak serupa di Lawang , Malang , sebetulnya tidak kalah .
tetapi di Thai ini lebih unggul dalam tampilan
atau kemasan baik yang menyangkut
presentasinya , tokonya , layanannya dll .
.. " Pasar Apung " ..
agenda berlanjut ke Pasar Apung atau
Floating Market . sebuah area pasar diatas permukaan
sungai yang terkenal dengan jajanan pasarnya
yang khas Thailand . juga durennya !
mengelilingi area pasar ini memang lumayan menarik ,
karena kita bisa saksikan rumah2 penduduk ,
juga pengunjung2 yang sedang asyik nyamil dll ,
dan tentu saja kesempatan jeprat jepret yang luas
dengan obyek2 unik .
tapi harus hati2 memilih jajanan sebab disini juga dijual berbagai macam menu dari hewan hewan tidak biasa ,
seperti daging buaya , serangga dll !
buat yang ingin menjajalnya , harap diteliti
" haram tidaknya " hehehe ...
kami ber ramai2 menjajal durian meski dengan
cara berbagi saking gede dan tebalnya dagingnya
( plus mahalnya hehehe ... ) ..!
dengan sedikit kreativitas ,
SDA kita sebenarnya juga sangat berpotensi dijadikan
wisata pasar sejenis , misal yang di Banjarmasin dll
itu juga tidak kalah !
.. " Art in Paradise " ..
agenda terakhir untuk hari ini
adalah ke Studio Seni 3Dimensi atau
" Art in Paradise " .. !
mungkin ini salah satu kunjungan favorit saya
karena disini saya dapat bebas mengembangkan
imajinasi bak ditengah lautan mimpi hehehe ..
( buat yang masa kecil kurang bahagia ,
mungkin disini bisa " menebus " nya sedikit hihihi .. )
oya , di mana mana , dijalan raya , mall mall ,
kantor2 dll terpampang foto raja ukuran baliho ,
bahkan hampir disetiap jarak 200 meter!
.. " Duhai Pantai Pataya ,
( kata group rock wanita Indonesia ,
Dara Puspita , era 70an ) " ..
setelah sarapan di hotel ,
Pantai Pataya adalah jadwal hari kedua .
angkatan saya pasti tahu grup rock wanita Indonesia
dari Surabaya , Dara Puspita ,
yang pada era 70 an menggegerkan Asia dengan
lagu2 dan tour mancanya yang keren pada jamannya
dan salah satu lagu hitnya adalah
" Pantai Pataya "!
kami lanjut ke Chaopraya yaitu sungai yang akan
kami seberangi menuju Pagoda Wat Arun
yang terkenal itu . konon dulu ibukota Thailand
ada disebrang sungai ini ,
namun hanya bertahan sekitar 15 tahun sebelum
akhirnya oleh Raja yang baru dipindahkan
ke sebrangnya ( lagi ) .
angin semilir selama dalam penyeberangan membawa
ingatan saya pada sungai Bengawan Solo
dan juga Brantas ,
" mengapa kita tidak bisa mengemas
paket wisata seperti ini ? " ,
bukankah SDA kita bahkan lebih cantik ?
.. " Wat Arun Yang Gemulai " ..
diarea Wat Arun ini kami agak lama menghabiskan
waktu . selain jeprat jepret di pagoda yang
detilnya cantik ini , juga disitu ada pasar sovenir .
disediakan juga kostum ala keluarga kerajaan bagi
yang ingin berfoto dengan membayar
beberapa ratus baht .
oya , Thailand memang negaranya berbentuk
Monarchi Konstitusionil , yang setelah ganti berganti raja ,
pada 2014 terjadi kudeta militer .
terhitung sebagai bangsa yang tidak pernah berada
dalam cengkeraman penjajah , Thailand juga
disebut sebagai ekonomi terkuat ke 5 di Asia Tenggara
( seperti halnya Indonesia ,
Thailand adalah anggota dari ASEAN ) .
dipasar sovenir terjadi pemborongan kaos untuk oleh2 ,
dimana pengunjung berebut mendapatkan 14 kaos
seharga 1000 baht atau dalam rupiah adalah
sekitar 35 ribu rupiah per kaos!
adegan2 lucu terjadi karena penguasaan bahasa Inggris penduduk Thai maupun penjual dan
bahkan pegawai2 hotel sekalipun , terbilang minim ,
sehingga menyulitkan penawaran2 harga .
puas di Wat Arun , makan siang rame rame di sebuah mall .
kami bersama dengan pasangan suami istri dari
Bandung , Surabaya dan tiga " remaja tua " alias
jomblo2 dari Surabaya .
sekali lagi bertemu Tom Yam dinegara asalnya !
makan cukup lahap , maklum : laperrr ... !
.. " Sengatku , Sengatmu " ..
dari sini kami menuju Peternakan Lebah yang sangat luas dengan guidenya yang berkebangsaan Indonesia . bermacam hasil ternak , mulai propolis , royal jelly ,
madu dll yang bermanfaat bagi kesehatan .
kalau saya bandingkan dengan ternak serupa di Lawang , Malang , sebetulnya tidak kalah .
tetapi di Thai ini lebih unggul dalam tampilan
atau kemasan baik yang menyangkut
presentasinya , tokonya , layanannya dll .
.. " Pasar Apung " ..
agenda berlanjut ke Pasar Apung atau
Floating Market . sebuah area pasar diatas permukaan
sungai yang terkenal dengan jajanan pasarnya
yang khas Thailand . juga durennya !
mengelilingi area pasar ini memang lumayan menarik ,
karena kita bisa saksikan rumah2 penduduk ,
juga pengunjung2 yang sedang asyik nyamil dll ,
dan tentu saja kesempatan jeprat jepret yang luas
dengan obyek2 unik .
tapi harus hati2 memilih jajanan sebab disini juga dijual berbagai macam menu dari hewan hewan tidak biasa ,
seperti daging buaya , serangga dll !
buat yang ingin menjajalnya , harap diteliti
" haram tidaknya " hehehe ...
kami ber ramai2 menjajal durian meski dengan
cara berbagi saking gede dan tebalnya dagingnya
( plus mahalnya hehehe ... ) ..!
dengan sedikit kreativitas ,
SDA kita sebenarnya juga sangat berpotensi dijadikan
wisata pasar sejenis , misal yang di Banjarmasin dll
itu juga tidak kalah !
.. " Art in Paradise " ..
agenda terakhir untuk hari ini
adalah ke Studio Seni 3Dimensi atau
" Art in Paradise " .. !
mungkin ini salah satu kunjungan favorit saya
karena disini saya dapat bebas mengembangkan
imajinasi bak ditengah lautan mimpi hehehe ..
( buat yang masa kecil kurang bahagia ,
mungkin disini bisa " menebus " nya sedikit hihihi .. )
saya ingin ber lama2 disini ,
karena ia menawarkan sebuah perjalanan bathin
yang indah .. anak2 terdengar ramai dan sibuk
mengatur gayanya , sementara yang tua tua juga
tidak mau ketinggalan ,
dan semuanya tenggelam dalam imajinasi ..
kalau diluar sana masih banyak peperangan ,
konflik dan perpecahan , mungkin disini salah satu
pengobatnya , alam mimpi ... !
dengan pembagian ruangan yang apik serta luas ,
studio 3D ini memang layak masuk dalam salah satu tujuan wisata meski penuh rekayasa ..
tetapi apalah masalahnya ,
sebab Wisata itu Memang Sebuah Rekayasa !
.. " Alcazar Cabaret Show " ..
sebagai penutup agenda di Pataya, malamnya ada
show dari para LadyBoy alias bences2
yang konon " belum ke Thailand kalau belum nonton
yang satu ini " ! Olala ..
dengan tiket masuk 800Bhat,
kita selama satu jam lebih diberi sajian gemulainya
para bences2 yang membuat jelous para wanita
saking mulus dan cantiknya ... !
gemulai jemarinya berayun mengikuti
musik musik yang didukung oleh
peralatan panggung canggih.
musik musik yang didukung oleh
peralatan panggung canggih.
para penonton pria boleh saja sejenak lupa bahwa
mereka adalah sejenis hehehe ..
apalagi ketika para artis itu turun panggung
menyapa " sangat dekat " para penonton pria yang
ter gagap2 mendapat kejutan dan " serangan "
yang diluar dugaan hehehe ..
untung saja kami duduk dideret bangku paling
belakang sehingga terbebas dari serangan hihihi...
segala gender musik dimainkan dan jangan
tanya bagusnya vocal mereka meskipun terdengar
sedikit " serem " karena dari tubuh2 sexy
yangsemampai itu keluar suara yang
masculin hahaha ...
applaus dan gelak tawa ber seling2 , dan setelahnya
para artis keluar dari panggung menuju
teras luar gedung untuk ber foto ria bersama
pengunjung yang berminat berfoto berdua !
tentu saja tidak gratis ,
100Baht sekali foto berdua , berminat .. ?
beruntung saya bisa menjepret gratis mereka dari
teras atas , semoga saja saya tidak dikejar ke tanah air
untuk membayar 100Baht hehehe ..
setelah panggung sepi karena semua artis
keluar teras , saya dan teman sekamar saya mencoba
berfoto di stage sebagai kenang2an dan saya hanya
bisa berkata dalam hati
" inilah panggung kehidupan " ..
sungguh hidup memang rentetan dari pilihan2 dan
kita tidak berhak menghakimi siapapun
atas pilihan mereka ..
keluar teras , saya dan teman sekamar saya mencoba
berfoto di stage sebagai kenang2an dan saya hanya
bisa berkata dalam hati
" inilah panggung kehidupan " ..
sungguh hidup memang rentetan dari pilihan2 dan
kita tidak berhak menghakimi siapapun
atas pilihan mereka ..
teman sebelah saya berkomentar
" Waduh , kalau show beginian di Indonesia pasti
sudah di grebeg aparat , ini kan haram .. " ,
demikian itu Lain Padang Lain Belalang ..
di Thai para LadyBoy mendapat pengakuan penuh
bahkan KTP nya juga khusus , dan mereka juga bebas
bekerja dimana saja, pun di kantor2 atau lembaga2 resmi .
tidak ada yang perlu diperdebatkan ,
masing2 kita memiliki tata nilai sendiri2 yang
semuanya adalah pilihan ..
.. " From Pattaya To Bangkok " ..
setelah sarapan pagi di Hotel ,
kami mulai perjalanan kembali ke Bangkok setelah
semalaman di Pattaya . agenda hari ini cukup padat .
pertama ditengah perjalanan ,
singgah di Erawadee , sebuah tempat yang mengolah
produk2 herbal untuk kesehatan .
konon keluarga kerajaan juga berperan disini .
berbagai gangguan kesehatan memiliki alternatif
pengobatannya lewat produk2 herbal
di Erawadee ini , dan sebagaimana Indonesia ,
Thailand tampaknya juga kaya
dengan koleksi belantara herbalnya .
.. " Permata Thai Secara Harafiah " ..
selanjutnya kami menuju kesebuah " pabrik "
permata terkenal . disini pengunjung dilarang
mengambil foto produk mereka , dan hanya diijinkan
melakukan pemotretan diarea lobby .
seorang guide mengarahkan pengunjung keberbagai
ruang pamer . bermacam lukisan terkenal dari
seniman2 dunia seperti Picasso dll " diterjemahkan "
melalui batu batu permata yang luar biasa cantik !
harganya ? jangan menanyakan kepada saya ,
sebab jumlah digitnya akan menghabiskan alinea ini ..
tetapi menurut sang guide ,
diantara pembelinya ada pengusaha hotel yang sudah
memesan Naga Emas Bertahta Permata untuk
diletakkan di lobby hotelnya ..
alamak , semoga tidak ada perampok yang
mengincarnya ! lalu kami juga dibawa berkeliling
tokonya yang penuh dengan berbagai asesori
dari bermacam batu . sebuah tujuan wisata
yang lumayan menarik .
.. " NongNooch Village " ..
perlu diacungi jempol . gajah2 ini selama sekitar
30 menit berhasil memukau penonton
dengan berbagai kecerdasannya .
.. " Odong Odong " ..
ada desa kecil lainnya yang kami singgahi dan
dengan kereta mini sejenis Odong Odong kami tiba
di sana . ada beberapa wanita ( dari suku asli ? )
yang tampak sedang membuat tenunan kain ikat .
dileher mereka adalah " kalung " khas
yang menjadi simbol kecantikan mereka ,
dimana semakin tinggi kalung tersebut akan
semakin menarik dimata pria .
saya berfoto dengan mereka setelah lebih dulu
menyelipkan beberapa puluh Bhat pada
tangan mereka sesuai dengan
saran dari orang lokal .
.. " Laser Buddha Hill " ..
pemberhentian berikutnya adalah sebuah bukit
yang pada salah satu sisinya tampak rata
dan disana dibuat lukisan Buddha berukuran raksasa
memakai teknologi laser .
seperti biasa , saya jeprat jepret dan
juga kejepret hehehe ..
Laser Buddha Hill sungguh adalah sebuah area
yang menyejukkan hati karena
hamparan rumput hijau serta udara terbuka yang
mengalirkan angin semilir .
oya perlu diketahui bahwa 90% lebih penduduk Thailand
adalah pemeluk Buddha dan
sekitar 4% adalah Muslim sedang sisanya ada
macam2 yaitu Hindu , dll.
.. " Silver Lake & Grape Farm " ..
tidak jauh dari bukit tadi , kami lanjut ke sebuah
kebun anggur yang cantik . disini pengunjung bisa
menikmati bermacam jajanan yang
berbahan dasar anggur , mulai kue , jus , ice cream dl
l disamping tentu saja wine bagi
yang suka dan " boleh " hehehe ..
kebun ini ditata sedemikian rupa untuk memberikan
ruang bagi pengunjungnya menikmati
cantiknya sunset .
sayang sekali saya tidak sempat mengabadikannya
karena ketidak sesuaian waktu . dari sini ,
Laser Buddha Hill masih tampak meski kecil dan jauh ,
sebuah siluet indah menyaksikan
perpaduan keduanya ..
... " Asiatique Night Market " ..
menikmati malam terakhir di Bangkok,
kami menuju sebuah pasar malam pusat oleh oleh
di Bangkok yaitu Asiatique Night Market .
disini pengunjung akan dipuaskan oleh beragam
sovenir dan oleh oleh . baju , sepatu , sovenir , dll
yang semuanyta " tumplek blek " disebuah
area luas yang ditata menarik .
sekali lagi , kepandaian menawar sangat dianjurkan
sebab harga 100Baht misalnya , bisa tinggal separuhnya
asal kita lihai menawar .
sayapun tidak men sia2 kan karena ini malam terakhir
dan jari mulai menghitung jumlah keponakan ,
teman dekat dll yang berpotensi untuk di oleh2i ,
maklum kita bangsa timur yang masih bertradisi
oleh oleh meski mungkin hanya
berupa gantungan kunci hehehe ..
malam yang sibuk untuk packing karena besok
sudah harus ada di bandara pada sekitar jam 11 siang ..
setelah sarapan pagi di Hotel ,
kami mulai perjalanan kembali ke Bangkok setelah
semalaman di Pattaya . agenda hari ini cukup padat .
pertama ditengah perjalanan ,
singgah di Erawadee , sebuah tempat yang mengolah
produk2 herbal untuk kesehatan .
konon keluarga kerajaan juga berperan disini .
berbagai gangguan kesehatan memiliki alternatif
pengobatannya lewat produk2 herbal
di Erawadee ini , dan sebagaimana Indonesia ,
Thailand tampaknya juga kaya
dengan koleksi belantara herbalnya .
.. " Permata Thai Secara Harafiah " ..
selanjutnya kami menuju kesebuah " pabrik "
permata terkenal . disini pengunjung dilarang
mengambil foto produk mereka , dan hanya diijinkan
melakukan pemotretan diarea lobby .
seorang guide mengarahkan pengunjung keberbagai
ruang pamer . bermacam lukisan terkenal dari
seniman2 dunia seperti Picasso dll " diterjemahkan "
melalui batu batu permata yang luar biasa cantik !
harganya ? jangan menanyakan kepada saya ,
sebab jumlah digitnya akan menghabiskan alinea ini ..
tetapi menurut sang guide ,
diantara pembelinya ada pengusaha hotel yang sudah
memesan Naga Emas Bertahta Permata untuk
diletakkan di lobby hotelnya ..
alamak , semoga tidak ada perampok yang
mengincarnya ! lalu kami juga dibawa berkeliling
tokonya yang penuh dengan berbagai asesori
dari bermacam batu . sebuah tujuan wisata
yang lumayan menarik .
predikat Thailand sebagai Negeri Gajah bukan
hanya slogan kosong . menuju desa NongNooch,
kami akan dipertemukan dengan show gajah .
tetapi dugaan saya sedikit meleset ,
sebab sebelum bertemu dengan gajah gajah ,
kami dibawa keruang pertunjukan untuk menyaksikan
semacam sendratari yang mengisahkan
peranan gajah dalam sejarah kerajaan Thailand .
kali ini penari2nya bukanlah Ladyboy tetapi betul2
wanita Thai yang lemah gemulai .
dalam tata panggung yang cantik ,
pertunjukan ini berlangsung sangat menarik .
setelahnya , penonton keluar ruangan pertunjukan
dan berjalan menuju ke ruang sebelah yang
seukuran lapangan basket .
naaa ... disanalah ternyata pertunjukan gajah
yang sebenarnya ! tampak gajah gajah yang
sudah terlatih ini piawai bermain bola dan
bahkan menari mirip dangdut !
juga cerdas dalam " menagih " saweran dari
penonton dan membungkuk dengan hormat kepada
penonton yang sudah memasukkan sawerannya
kedalam belalainya !
sebuah adegan yang manis ..
kesabaran dan ketelatenan pelatih2nya sangatlahperlu diacungi jempol . gajah2 ini selama sekitar
30 menit berhasil memukau penonton
dengan berbagai kecerdasannya .
.. " Odong Odong " ..
ada desa kecil lainnya yang kami singgahi dan
dengan kereta mini sejenis Odong Odong kami tiba
di sana . ada beberapa wanita ( dari suku asli ? )
yang tampak sedang membuat tenunan kain ikat .
yang menjadi simbol kecantikan mereka ,
dimana semakin tinggi kalung tersebut akan
semakin menarik dimata pria .
saya berfoto dengan mereka setelah lebih dulu
menyelipkan beberapa puluh Bhat pada
tangan mereka sesuai dengan
saran dari orang lokal .
.. " Laser Buddha Hill " ..
pemberhentian berikutnya adalah sebuah bukit
yang pada salah satu sisinya tampak rata
dan disana dibuat lukisan Buddha berukuran raksasa
memakai teknologi laser .
seperti biasa , saya jeprat jepret dan
juga kejepret hehehe ..
Laser Buddha Hill sungguh adalah sebuah area
yang menyejukkan hati karena
hamparan rumput hijau serta udara terbuka yang
mengalirkan angin semilir .
oya perlu diketahui bahwa 90% lebih penduduk Thailand
adalah pemeluk Buddha dan
sekitar 4% adalah Muslim sedang sisanya ada
macam2 yaitu Hindu , dll.
tidak jauh dari bukit tadi , kami lanjut ke sebuah
kebun anggur yang cantik . disini pengunjung bisa
menikmati bermacam jajanan yang
berbahan dasar anggur , mulai kue , jus , ice cream dl
l disamping tentu saja wine bagi
yang suka dan " boleh " hehehe ..
kebun ini ditata sedemikian rupa untuk memberikan
ruang bagi pengunjungnya menikmati
cantiknya sunset .
sayang sekali saya tidak sempat mengabadikannya
karena ketidak sesuaian waktu . dari sini ,
Laser Buddha Hill masih tampak meski kecil dan jauh ,
sebuah siluet indah menyaksikan
perpaduan keduanya ..
... " Asiatique Night Market " ..
menikmati malam terakhir di Bangkok,
kami menuju sebuah pasar malam pusat oleh oleh
di Bangkok yaitu Asiatique Night Market .
disini pengunjung akan dipuaskan oleh beragam
sovenir dan oleh oleh . baju , sepatu , sovenir , dll
yang semuanyta " tumplek blek " disebuah
area luas yang ditata menarik .
sekali lagi , kepandaian menawar sangat dianjurkan
sebab harga 100Baht misalnya , bisa tinggal separuhnya
asal kita lihai menawar .
sayapun tidak men sia2 kan karena ini malam terakhir
dan jari mulai menghitung jumlah keponakan ,
teman dekat dll yang berpotensi untuk di oleh2i ,
maklum kita bangsa timur yang masih bertradisi
oleh oleh meski mungkin hanya
berupa gantungan kunci hehehe ..
malam yang sibuk untuk packing karena besok
sudah harus ada di bandara pada sekitar jam 11 siang ..
.. " Alamakkkk " ..
pagi2 bangun mau persiapan makan pagi dilantai bawah
di hotel kami di Bangkok , ee... tau2 air mampet !
telepon resepsionis yang 3x janji akan mengirim
teknisi untuk cek air dikamar saya .
tunggu punya tunggu , akhirnya hilang kesabaran
sebab untuk berwudhu pun tidak ada .
saya langsung turun ke lobby dg pake pijama , e...
ternyata di lobby juga sudah banyak pemrotes2 air
yang kebetulan mayoritas pagi itu bangsa India ,
dengan masih pakai sarung , pijama dll .
sebetulnya untuk hotel sekelas bintang 4
( saya tidak yakin , lebih pas bintang 3 atau
malah dibawahnya ? ) persoalan air sangatlah tabu .
tapi karena pagi itu betul2 urgent ,
saya menjadi sedikit Esmossis dan minta diberi
kamar lain yang tidak bermasalah .
karena diprotes ramai2 , akhirnya kami semua
diarahkan ke lantai 3 ( saya ada di lantai 8 )
untuk sekedar mandi dll .
untung saja ini adalah mandi terakhir dihotel tersebut ,
jadi masih bisa sedikit bersabarrrrr .... oalaaaa ..
.. " Inggris nya Thai ? Parahhhh ... " ..
satu lagi yang membuat saya heran yaitu
Parahnya Penguasaan Bahasa Inggris dari
masyarakat Thai pada umumnya !
bahkan di hotelpun , karyawan2nya banyak yang
masih Plonga Plongo dan berkomunikasi dalam
bahasa mereka sehingga sayalah yang harus
plonga plongo ... !
meskipun encik encik penjual makanan di
warung2 pun fasih meski bahasa
Inggris berlogat Malaya .. !
tetapi ketika berhadapan dengan pegawai2 toko
seperti di toko permata , herbal atau ternak lebah
yang fasih bahasa Inggrisnya ,
ee... ternyata
mereka adalah warganegara Indonesia yang
sedang merantau dan bekerja di Thailand .
jujur saja saya merasa bangga dengan karyawan2
kita yang dibidang pariwisata ,
mereka lumayan cas cis cus dalam melayani
tamu2 asing di Indonesia .
mereka lumayan cas cis cus dalam melayani
tamu2 asing di Indonesia .
maka pepatah lama
Rumput Lebih Hijau Dirumah Tetangga
adalah benar . seringkali kita dikelabui mata
dimana segala sesuatu yang bukan milik kita
tampak " lebih " dibanding yang ada pada kita .
tetapi benarkah demikian ?
Indonesia itu laksana keping tanah surga ,
yang menunggu tangan tangan dingin dan kreatif kita
semua agar berlian ini lebih bersinar dimata dunia !
jangan hanya Bali saja yang mendunia ,
tetapi sudahkah kita tengok kampung sendiri yang
mungkin memiliki sesuatu yang luar biasa untuk
dimasukkan dalam Agenda Wisata Nasional ?
perjalanan demi perjalanan semoga tidak begitu saja
lewat dalam file file foto atau
Galeri atau IG , FB dll .
perjalanan adalah sebuah pengembaraan bathin ,
bukan hanya kaki dan mata .
semoga tulisan2 sederhana ini bisa bermanfaat .
Rumput Lebih Hijau Dirumah Tetangga
adalah benar . seringkali kita dikelabui mata
dimana segala sesuatu yang bukan milik kita
tampak " lebih " dibanding yang ada pada kita .
tetapi benarkah demikian ?
Indonesia itu laksana keping tanah surga ,
yang menunggu tangan tangan dingin dan kreatif kita
semua agar berlian ini lebih bersinar dimata dunia !
jangan hanya Bali saja yang mendunia ,
tetapi sudahkah kita tengok kampung sendiri yang
mungkin memiliki sesuatu yang luar biasa untuk
dimasukkan dalam Agenda Wisata Nasional ?
perjalanan demi perjalanan semoga tidak begitu saja
lewat dalam file file foto atau
Galeri atau IG , FB dll .
perjalanan adalah sebuah pengembaraan bathin ,
bukan hanya kaki dan mata .
semoga tulisan2 sederhana ini bisa bermanfaat .
Writing & Photos by : Titiek Hariati , 22.10.19
keterangan foto :
01 . studio 3D , saatnya berimajinasi ..
02 . masih di studio 3D , hiiiii ....
03 . naik unta , studio 3D ..
04 . angkot udara ..
05 . pintu kecemasan yang tambah bikin cemas ..
06 . dilihat dari udara ..
07 . sarapan di hotel Bangkok
08 . menjajal " MRT Air " di Bangkok
09 . berdesakan dalam perahu saat
berangkat dan pulang kerja
10 . sungainya bersih
11 . terminal2 perahu yang membelah
pusat kota Bangkok
12 . TUK TUK , bemo antik Bangkok
13 . foto Raja Thai berukuran baliho
ada dimana mana
14 . salah satu sudut di Pattaya
15 . rame2 di pantai
16 . menyeberangi Chaopraya ..
17 . menepi diseberang , menuju Wat Arun
18 . gerbang Wat Arun ..
19 . kostum ala keluarga saja disewakan
20 . Wat Arun yang cantik dikejauhan
21 . bersama Wat Arun ( 01 )
22 . bersama Wat Arun ( 02 )
23 .Wat Arun ( 03 ) .
24 . mborong oleh2 kaos ..
25 . makan siang rame2 ..
26 . peternakan lebah
27 . sarang lebah
28 . Floating Market , pasar apung ( 01 )
29 . pasar apung ( 02 )
30 . pasar apung ( 03 )
31 . pasar apung ( 04 )
32 . cumi cumi di kedai pasar apung
33 . menu daging buaya di pasar apung
34 . monthong asli ..
35 . studio 3D , mancing Hiu Gede ..
36 . Salvador Dali
37 . keluar dari lukisan di studio 3D
38 . ruangan2 di studio 3D yang luas
39 . Einstein dalam 3D
40 . menyeberangi jembatan hiii ..
41 . menunggu tampilnya para LadyBoys ..
42 . mulus2 tetapi bersuara bariton ( 01 )
43 . Alcazar Cabaret Show ( 02 )
44 . duduk paling belakang , aman ...
45 . bubaran show ..
46 . menjajal stage ..
47 . hanya boleh foto area lobby
48 . meja resepsionis saja yang boleh dijepret
49 . gerbang ke Teater Gajah Nongnooch
50 . kebun bunga sebelum masuk teater
51 . sendratari sejarah gajah ( 01 )
52 . sendratari sejarah gajah ( 02 )
53 . gajah gajah main bola
54 . pinter ambil saweran
55 . naik odong odong rame2
56 . maklum , ditanah air nggak pernah naik odong2 ..
57 . bersama gadis desa setempat
58 . menikmati suasana Laser Buddha Hill
59 . sejuk .. ayem ..
60 . halaman luar kebun anggur
61 . sudut taman kebun anggur
62 . patung " penjaga taman " kebun anggur
63 . cafe di kebun anggur
64 . sejenak action ..
65 . gerbang Asiatique dimalam hari
66 . atmosfer dalam Asiatique ..
67 . mirip gado gado , Thai Salad
68 . tempat penyewaan kostum Thailand
69 . topeng topeng khas Thailand
70 . rame2 foto deket Tuk Tuk
71 . belalai asli atau patung ?
72 . action lagi .. mumpung ..
73 . gerbang Pasar Apung
74 . bersama patung gajah
75 . pasar apung
76 . toko manisan buah Thai yang
menyajikan berbagai buah dalam kemasan
manisan buah Thai yang lezattt .....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar