awal Januari 2020 yang lalu ,
saya membayar kekangenan saya dengan Bandung
selama beberapa hari . bermacam adukan emosi
kalau sudah bicara Bandung .
mulai jaman kuliah di Yogya dan melakukan kunjungan
ke kampus UNPAD , hingga saat bekerja di
Jakarta dan mondar mandir ke Bandung
untuk mengurusi berita dan pemotretan dll
untuk sebuah majalah remaja berjuluk " Q "
pada masa itu
( jaman belum ada HP apalagi internet ! ) .
lalu beberapa kali liburan ke Bandung dan terakhir
adalah saat masih musimnya BB dan
belum munculnya WA .
maka awal Januari 2020 yl, saya merasa " kurang "
untuk tinggal beberapa hari saja ,
rasanya ingin sebulan hehehe ..
cuaca yang kurang menentu , membuat saya lebih
memilih jalan darat dengan KA Malabar dari
Malang ke Bandung yang memakan waktu sekitar
14 jam lebih ! ( bandingkan dengan pesawat yang
hanya sekitar sejam lebih ! ) .
tetapi saya sungguh menikmatinya karena sudah
beberapa tahun saya tidak merasakan kereta api .
berangkat tanggal 2 Januari adalah seolah saya
termasuk mereka yang
" terlambat dan mbolos ngantor " sebab gerbong2 KA
tampak lengang dan disetiap pemberhentian
baik kota kecil maupun besar ,
arus penumpang nyaris hanya beberapa gelintir !
saya nikmati kesendirian perjalanan ini dengan
antara lain menikmati nasi goreng
dan kopi panas
sambil menikmati pemandangan luar cendela .
saya membayar kekangenan saya dengan Bandung
selama beberapa hari . bermacam adukan emosi
kalau sudah bicara Bandung .
mulai jaman kuliah di Yogya dan melakukan kunjungan
ke kampus UNPAD , hingga saat bekerja di
Jakarta dan mondar mandir ke Bandung
untuk mengurusi berita dan pemotretan dll
untuk sebuah majalah remaja berjuluk " Q "
pada masa itu
( jaman belum ada HP apalagi internet ! ) .
adalah saat masih musimnya BB dan
belum munculnya WA .
maka awal Januari 2020 yl, saya merasa " kurang "
untuk tinggal beberapa hari saja ,
rasanya ingin sebulan hehehe ..
cuaca yang kurang menentu , membuat saya lebih
memilih jalan darat dengan KA Malabar dari
Malang ke Bandung yang memakan waktu sekitar
14 jam lebih ! ( bandingkan dengan pesawat yang
hanya sekitar sejam lebih ! ) .
tetapi saya sungguh menikmatinya karena sudah
beberapa tahun saya tidak merasakan kereta api .
berangkat tanggal 2 Januari adalah seolah saya
termasuk mereka yang
" terlambat dan mbolos ngantor " sebab gerbong2 KA
tampak lengang dan disetiap pemberhentian
baik kota kecil maupun besar ,
arus penumpang nyaris hanya beberapa gelintir !
saya nikmati kesendirian perjalanan ini dengan
antara lain menikmati nasi goreng
dan kopi panas
sambil menikmati pemandangan luar cendela .
sekitar jam 8 pagi KA Malabar memasuki stasiun
Bandung dan saudara yang menjemput saya sudah
berdiri di pintu penjemputan ... halllooooo...
cipika cipiki ... kami langsung menuju Hotel yang
tidak jauh dari stasiun KA untuk menemui
anak bungsu saya yang sudah sejak semalam
menunggu saya .
sarapan di Hotel dan check-in .
setelahnya , seolah tidak ingin membuang waktu ,
bertiga kami langsung ngegas kearah Lembang .... !!
yah ... Lembang , yang menjadi " Batu nya Malang "
ini memang menjadi tempat jujugan para
visitor dari luar Bandung !
" wes mbak , kita nggak buang waktu ya ,
kita nanti muter2 di Lembang aja ,
banyak yang baru2 .. " ,
kata mbak Diah kerabat saya .
saya hanya mengangguk saja wong yang lama saja
belum tentu pernah saya kunjungi apalagi
yang baru baru hehehe ...
Bandung dan saudara yang menjemput saya sudah
berdiri di pintu penjemputan ... halllooooo...
cipika cipiki ... kami langsung menuju Hotel yang
tidak jauh dari stasiun KA untuk menemui
anak bungsu saya yang sudah sejak semalam
menunggu saya .
setelahnya , seolah tidak ingin membuang waktu ,
bertiga kami langsung ngegas kearah Lembang .... !!
yah ... Lembang , yang menjadi " Batu nya Malang "
ini memang menjadi tempat jujugan para
visitor dari luar Bandung !
" wes mbak , kita nggak buang waktu ya ,
kita nanti muter2 di Lembang aja ,
banyak yang baru2 .. " ,
kata mbak Diah kerabat saya .
saya hanya mengangguk saja wong yang lama saja
belum tentu pernah saya kunjungi apalagi
yang baru baru hehehe ...
dan .. ups ! sudah terlanjur arah Lembang ,
ternyata pagi itu jalanan macet total ! aduh ..
sambutan yang kurang menyenangkan di Bandung ,
batin saya ! saya saran untuk balik arah saja
mencari venue lain .
tetapi arah balik ternyata sama macetnya dan mustahil
untuk balik arah ! jarak yang biasanya ditempuh
hanya kurang dari setengah jam menuju
Taman Asia Africa ini menjadi hampir 2,5 jam !!
huh .. tapi apa boleh buat melihat semangat dari
tuan rumah yang begitu antusias mengantar kami ,
rasanya tidak fair kalau saya mengeluh !
dengan sedikit pegal2 badan akibat 14 jam di KA
plus 2,5 jam macet , kami sampai di
Taman Asia Africa / TAA yang konon baru
sebulan dibuka untuk umum ini .
ini adalah sebuah miniatur dari beberapa negara
di Asia dan Africa dan bertujuan untuk mengenalkan
sekeping budaya mereka .
tercatat ada miniatur Jepang , Korea , India , Africa , dll
yang sedang dalam pembangunan .
selain mamin dari negara2 itu , juga
ada persewaan kostum sehingga pengunjung bisa
berganti " kebangsaan " dan berselfie ria !
lahan yang ditempati TAA sangat luas dan berlembah
dengan ketinggian yang lumayan .
maka telah disediakan semacam " kereta luncur "
untuk mengangkut pengunjung turun dan naik
dilembah setinggi sekitar 50 meter ini !
( tetapi bagi yang lututnya masih kuat , ada
jalan darat manual untuk naik dan turun yang
sudah pasti bukan untuk saya hehehe .. ! )
di beberapa tempat yang sarat kehijauan dan semilir
angin serta percik air , saya tidak bisa menahan
untuk " leyeh leyeh " yang bukan saja karena capek
tapi lebih karena ingin menikmati Oxigen
yang makin mahal dijaman plastik ini ...
.. "BANDUNG DIWAKTU MALAM " ..
kemacetan Bandung yang saya alami tadi sungguh
melelahkan dan dari Lembang langsung
brukk di hotel untuk mengumpulkan tenaga malam hari .
tetapi sebetulnya dibeberapa bagian kota Bandung
sempat membuat saya miris bahwa masih ada
yang parah jorok dan kumuhnya .. !
bila dibandingkan dengan Malang sangat jauh .
ingat saja bahwa dulu di Malang ada Embong Arab
yang dipenuhi pedagang2 baju bekas yang membuat
kawasan ini terlihat jorok ,
juga di Kebalen ,
Pecinan Besar dan Kecil dll .
saat ini area2 di Malang tersebut sudah terlihat lebih
bersih meski belum 100% . tetapi yang terlihat di
Bandung sangat jauh ketinggalan dari Malang
dalam soal kebersihan .
oya .. malam ini saya hanya berdua dengan bungsu
saya Oliver dan kami sepakat untuk menikmati
Bandung lewat kulinernya .
sekaligus kami ke komplek mall yang terbesar
untuk melihat
Apa Yang Terbaru di Bandung ,
yaitu ke PVJ Mall !
usai ngopi kami mampir belanja camilan untuk di hotel .
( padahal sebenarnya ada keinginan untuk
menikmati panorama Bandung diwaktu malam
di Lembang sambil nyamil tetapi kami tidak berani
sebab pengalaman siang tadi
sudah cukup melelahkan apalagi ini weekend .. ! )
( oya , si bungsu ternyata membagi kegembiraan
pada saya dengan memanjakan saya lewat
beberapa hadiah spontannya
selama di mall tadi , surprise ... makacih yaa .... )
.. "BAHAGIA HINGGA KAKI NINI YAA .. " ..
sabtu pagi tanggal 04 Januari adalah
Hari Bahagia buat seorang keponakan saya
Dwiky yang menikah dengan Ririn di Bandung .
sambil menyelam minum kopi kata pepatah ,
maka sekaligus liburan ke Bandung ini dijadikan momen
menghadiri pernikahan yang biasanya menjadi
ajang reuni keluarga besar .
maka pagi itu berkumpullah segenap kerabat dari
Jakarta , Yogya , Surabaya , Malang , Denpasar
bahkan luar Jawa lainnya,
tumplek-bleg di gedung pertemuan .
saya harus mengenakan " seragam " Among Tamu "
( penerima tamu dari pihak pengantin yang
terdekat seperti oom , tante , dll ) .
dimeriahkan oleh grup jazz terkenal Bandung yang
terdiri dari 8 musisi , suasana semakin meriah .
tetapi untunglah " siksaan " berakhir pada jam 12
dan sayapun bergegas berganti dengan baju yang
lebih casual .... plonggg ... lega !!
maka petualanganpun dimulai karena sulung saya
juga tiba dari Jakarta ...
.. " CANGKRUK DI WARKOP " ..
kami memulai petualangan di Bandung dengan
" ngopi " sebagai lagu wajib dibeberapa cafe karena
sulung saya termasuk penggila budaya ngopi
( mesin kopi yang dibawanya dari benua Kanguru
ternyata malah diletakkan di kantornya dan
pada jam jam istirahat atau coffee-break
dia berganti " profesi " dari duduk dibelakang meja
menjadi " barista dadakan " yang tentu saja
mengenakkan kolega2 nya yang dapat
secangkir kopi gratisan hehehe .. )
( gratis sih gratis asal jangan protes soal rasa kopinya
karena ini sebetulnya adalah
" eksperimen " nya sebagai " barista dadakan " hehehe ... )
petualangan ini berlangsung kembali pada
malam hari setelah siangnya kami ber 4 sejenak
kembali ke hotel untuk mandi dll
.. " ANTRI SI JANGKUNG " ..
malam hari , rame2 mencari warung tersohor
Iga Bakar " Si Jangkung " .
tetapi alamakkk ... melihat padatnya pengunjung dan
antriannya , hampir saja kami " menyerah " sebab
datang pada saat perut memang sedang kriuk kriuk ..
tetapi karena sudah sejak awal ingin menjajal
Iga Bakar disitu , maka kamipun berpura pura bersabar
sekitar sejam menunggu matangnya Iga
dan mengantri tempat duduk !
yang unik karena semua tempat2 masakannya dari
tembikar sehingga terkesan amat " tradisionil " ..
soal rasa itu memang selera !
hanya saran saya : JANGAN ke Si Jangkung
disaat sudah lapar ,
datanglah sekitardua jam sebelum lapar
.. hehehe .. serius!
.. " NGOPI DAN NGOPI LAGI .. " ..
selesai makan , kami ingin bersantai dan ngobrol2
mumpung kumpul2 yang sudah makin sulit
ditemukan kesempatannya .
sayangnya cafe yang dituju ( " WHEELS " ) ternyata
jam 9 malam sudah tutup , lucu bukan ,
padahal masih ada beberapa mobil yang akan parkir
dan harus keluar lagi dengan kecewa !
akhirnya kami menemu cafe lain dan kami disitu hingga
cukup larut ..
.. " KE JAKARTA AKU KAN KEMBALI " ..
rasanya jam berlalu kelewat cepat .
pada subuh tanggal 5 Januari 2020 , bungsu saya lebih
dulu berpamitan untuk kembali ke Jakarta karena
tugas sudah menunggu lagi .
tinggallah saya dengan sulung dan istrinya yang
melanjutkan petualangan kecil di Bandung hingga
sekitar jam 13 siang . ada sebuah tempat yang
sangat nyaman yang pagi itu masih lengang
sehingga kami merasa seolah " dirumah sendiri "..
.. " KALPA TREE " ..
( harap jangan salah baca " Kalpa " bukan " Klapa "
walaupun maksudnya mungkin memang itu hehehe .. )
tempatnya sangat luas dan punya beberapa
ruangan terpisah sehingga kastamer punya pilihan untuk
" cangkruk " berlama lama ...
ada kolam renang , saya duga mereka juga punya
guesthouse sebab sulit membayangkan kita cangkruk
sambil renang2 ... hehehe ...
.. " PVJ MALL " ..
PVJ Mall , Paris van Java Mall , adalah jujugan
kami yang selanjutnya . sekedar melihat lihat dan
juga mencicipi kopi ( lagi ) ..
mengejar jam sebelum macet akhirnya kami harus berpisah
pada jam 13 .00 setelah terjadi
" serah terima " yaitu
" saya diserah terimakan kepada kerabat yang
tinggal di Bandung " hehehe ...
yo wes , selamat jalan ke Jakarta ya ..
semoga tidak kena macet dan sampai ketemu lagi ... !
.. " KEMBALI LAGI KE PVJ " ..
ternyata pagi itu jalanan macet total ! aduh ..
sambutan yang kurang menyenangkan di Bandung ,
batin saya ! saya saran untuk balik arah saja
mencari venue lain .
tetapi arah balik ternyata sama macetnya dan mustahil
untuk balik arah ! jarak yang biasanya ditempuh
hanya kurang dari setengah jam menuju
Taman Asia Africa ini menjadi hampir 2,5 jam !!
huh .. tapi apa boleh buat melihat semangat dari
tuan rumah yang begitu antusias mengantar kami ,
rasanya tidak fair kalau saya mengeluh !
dengan sedikit pegal2 badan akibat 14 jam di KA
plus 2,5 jam macet , kami sampai di
Taman Asia Africa / TAA yang konon baru
sebulan dibuka untuk umum ini .
ini adalah sebuah miniatur dari beberapa negara
di Asia dan Africa dan bertujuan untuk mengenalkan
sekeping budaya mereka .
tercatat ada miniatur Jepang , Korea , India , Africa , dll
yang sedang dalam pembangunan .
selain mamin dari negara2 itu , juga
ada persewaan kostum sehingga pengunjung bisa
berganti " kebangsaan " dan berselfie ria !
dengan ketinggian yang lumayan .
maka telah disediakan semacam " kereta luncur "
untuk mengangkut pengunjung turun dan naik
dilembah setinggi sekitar 50 meter ini !
( tetapi bagi yang lututnya masih kuat , ada
jalan darat manual untuk naik dan turun yang
sudah pasti bukan untuk saya hehehe .. ! )
di beberapa tempat yang sarat kehijauan dan semilir
angin serta percik air , saya tidak bisa menahan
untuk " leyeh leyeh " yang bukan saja karena capek
tapi lebih karena ingin menikmati Oxigen
yang makin mahal dijaman plastik ini ...
.. "BANDUNG DIWAKTU MALAM " ..
kemacetan Bandung yang saya alami tadi sungguh
melelahkan dan dari Lembang langsung
brukk di hotel untuk mengumpulkan tenaga malam hari .
tetapi sebetulnya dibeberapa bagian kota Bandung
sempat membuat saya miris bahwa masih ada
yang parah jorok dan kumuhnya .. !
ingat saja bahwa dulu di Malang ada Embong Arab
yang dipenuhi pedagang2 baju bekas yang membuat
kawasan ini terlihat jorok ,
juga di Kebalen ,
Pecinan Besar dan Kecil dll .
bersih meski belum 100% . tetapi yang terlihat di
Bandung sangat jauh ketinggalan dari Malang
dalam soal kebersihan .
oya .. malam ini saya hanya berdua dengan bungsu
saya Oliver dan kami sepakat untuk menikmati
Bandung lewat kulinernya .
sekaligus kami ke komplek mall yang terbesar
untuk melihat
Apa Yang Terbaru di Bandung ,
yaitu ke PVJ Mall !
( padahal sebenarnya ada keinginan untuk
menikmati panorama Bandung diwaktu malam
di Lembang sambil nyamil tetapi kami tidak berani
sebab pengalaman siang tadi
sudah cukup melelahkan apalagi ini weekend .. ! )
pada saya dengan memanjakan saya lewat
beberapa hadiah spontannya
sabtu pagi tanggal 04 Januari adalah
Hari Bahagia buat seorang keponakan saya
Dwiky yang menikah dengan Ririn di Bandung .
sambil menyelam minum kopi kata pepatah ,
maka sekaligus liburan ke Bandung ini dijadikan momen
menghadiri pernikahan yang biasanya menjadi
ajang reuni keluarga besar .
maka pagi itu berkumpullah segenap kerabat dari
Jakarta , Yogya , Surabaya , Malang , Denpasar
bahkan luar Jawa lainnya,
tumplek-bleg di gedung pertemuan .
saya harus mengenakan " seragam " Among Tamu "
( penerima tamu dari pihak pengantin yang
terdekat seperti oom , tante , dll ) .
dimeriahkan oleh grup jazz terkenal Bandung yang
terdiri dari 8 musisi , suasana semakin meriah .
tetapi untunglah " siksaan " berakhir pada jam 12
dan sayapun bergegas berganti dengan baju yang
lebih casual .... plonggg ... lega !!
maka petualanganpun dimulai karena sulung saya
juga tiba dari Jakarta ...
.. " CANGKRUK DI WARKOP " ..
kami memulai petualangan di Bandung dengan
" ngopi " sebagai lagu wajib dibeberapa cafe karena
sulung saya termasuk penggila budaya ngopi
( mesin kopi yang dibawanya dari benua Kanguru
ternyata malah diletakkan di kantornya dan
pada jam jam istirahat atau coffee-break
dia berganti " profesi " dari duduk dibelakang meja
menjadi " barista dadakan " yang tentu saja
mengenakkan kolega2 nya yang dapat
secangkir kopi gratisan hehehe .. )
karena ini sebetulnya adalah
" eksperimen " nya sebagai " barista dadakan " hehehe ... )
petualangan ini berlangsung kembali pada
malam hari setelah siangnya kami ber 4 sejenak
kembali ke hotel untuk mandi dll
.. " ANTRI SI JANGKUNG " ..
malam hari , rame2 mencari warung tersohor
Iga Bakar " Si Jangkung " .
tetapi alamakkk ... melihat padatnya pengunjung dan
antriannya , hampir saja kami " menyerah " sebab
datang pada saat perut memang sedang kriuk kriuk ..
tetapi karena sudah sejak awal ingin menjajal
Iga Bakar disitu , maka kamipun berpura pura bersabar
sekitar sejam menunggu matangnya Iga
dan mengantri tempat duduk !
yang unik karena semua tempat2 masakannya dari
tembikar sehingga terkesan amat " tradisionil " ..
soal rasa itu memang selera !
hanya saran saya : JANGAN ke Si Jangkung
disaat sudah lapar ,
datanglah sekitardua jam sebelum lapar
.. hehehe .. serius!
.. " NGOPI DAN NGOPI LAGI .. " ..
selesai makan , kami ingin bersantai dan ngobrol2
mumpung kumpul2 yang sudah makin sulit
ditemukan kesempatannya .
sayangnya cafe yang dituju ( " WHEELS " ) ternyata
jam 9 malam sudah tutup , lucu bukan ,
padahal masih ada beberapa mobil yang akan parkir
dan harus keluar lagi dengan kecewa !
akhirnya kami menemu cafe lain dan kami disitu hingga
cukup larut ..
.. " KE JAKARTA AKU KAN KEMBALI " ..
rasanya jam berlalu kelewat cepat .
pada subuh tanggal 5 Januari 2020 , bungsu saya lebih
dulu berpamitan untuk kembali ke Jakarta karena
tugas sudah menunggu lagi .
tinggallah saya dengan sulung dan istrinya yang
melanjutkan petualangan kecil di Bandung hingga
sekitar jam 13 siang . ada sebuah tempat yang
sangat nyaman yang pagi itu masih lengang
sehingga kami merasa seolah " dirumah sendiri "..
( harap jangan salah baca " Kalpa " bukan " Klapa "
walaupun maksudnya mungkin memang itu hehehe .. )
tempatnya sangat luas dan punya beberapa
ruangan terpisah sehingga kastamer punya pilihan untuk
" cangkruk " berlama lama ...
ada kolam renang , saya duga mereka juga punya
guesthouse sebab sulit membayangkan kita cangkruk
sambil renang2 ... hehehe ...
.. " PVJ MALL " ..
PVJ Mall , Paris van Java Mall , adalah jujugan
kami yang selanjutnya . sekedar melihat lihat dan
juga mencicipi kopi ( lagi ) ..
mengejar jam sebelum macet akhirnya kami harus berpisah
pada jam 13 .00 setelah terjadi
" serah terima " yaitu
" saya diserah terimakan kepada kerabat yang
tinggal di Bandung " hehehe ...
yo wes , selamat jalan ke Jakarta ya ..
semoga tidak kena macet dan sampai ketemu lagi ... !
.. " KEMBALI LAGI KE PVJ " ..
bersama kerabat Bandung , kami ber 5 ,
kembali ke PVJ ,
Paris van Java Mall . lucu bukan ?
( saya membatin " wong Bandung iki rupane
gak duwe liyane sing iso dipamerno hehehe .. " .. )
dan yang ingin dipamerkan pada saya kali ini
adalah Air Terjun yang konon ada dilantainya yang
teratas . naa .. mendengar kata air terjun
langsung saya membayangkan Coban Rondo
di Malang , dan berharap yang sama .
Air Terjun Buatan ,
sehingga tidak perlu kecewa
sehingga tidak perlu kecewa
ketika saya hanya mendapat percikan2 kecil dari
" grojogan " air diketinggian lantai atas PVJ .
kesempatan ini , sebuah ide yang menyegarkan
meski tidak alami ..
terkesan sangat " klasik " karena kesan jadulnya
yang pasti sudah menjadi salah satu ikon Bandung .
ada nasgor , capcay , fuyunghai dll memadati
berada di Shanghai hehehe ..
( tetapi saya mendapat jaminan bahwa disitu
" halal " dan saya juga melihat beberapa
wanita berjilbab sedang menikmati makan siangnya ) .
malam harinya , saya kembali diajak berpetualang
ke Trans Studio Mall / TSM nya Bandung
yang kalau dibandingkan dengan Trans Mart di Malang ,
ini jauh lebih luas dan lengkap karena ada masjid dsb
dikomplek yang sama .
saya menyempatkan diri untuk sholat didalamnya
sebelum melanjutkan " petualangan "
kelantai teratas dari TSM .
saya menyempatkan diri untuk sholat didalamnya
sebelum melanjutkan " petualangan "
kelantai teratas dari TSM .
sungguh cantik dan mengingatkan pada panorama
yang sama di Batu saat malam tiba !
dan tentu saja saya dipameri hal lain dari venue ini yaitu
hidangan top ikoniknya : Steak Iga Bakar !
hidangan top ikoniknya : Steak Iga Bakar !
didepan kita ( meski sebelumnya sudah minta waktu
15 mrnit membakarnya didapur
sebelah dalam hehehe .. )
plus me motong2nya sambil berkomentar :
" Ini potongan Iga terakhir , paling gede , dan sehari
kami hanya menyediakan dua potong sekelas ini ! " ..
sangat berkesan karena tidak ada menit menit yang
tersisa tanpa acara ..
eee... ternyata steak saja tidak cukup , saya malah
didaulat untuk ikut mengisi live musik yang
ada disitu hehehe ..
ya sudah hitung2 sebagai rasa terimakasih saya
pada para kerabat ini , saya lantunkan lagu abadi
saya " Misty " hehehe .. ( daripada lagu lain
yang saya belum tentu hafal hehehe ...
kebetulan mereka jazz group , jadi klop klop saja )
Panorama Bawah Yang Dilihat Dari
Lantai Kaca Hotel . ternyata lumayan mengalirkan
adrenalin .. sulit membayangkan bagaimana
dengan lantai kaca di China yang
konon diatas ketinggian lebih dari 1000 meter? hiiii ... )
hari kedua dikediaman kerabat Bandung ,
saya langsung diajak kembali ke Lembang ,
arah Pasar Apung !
tetapi jangan membayangkan seperti
Pasar Apung Banjarmasin yang hiruk pikuk dan
berbelanjanya diatas sungai .
( buatan ? ) dan terkesannya " dekoratif " .
mungkin memang hanya idenya saja yang
dicomot yaitu berjualan diatas sungai meski
ternyata hanya di tepi2nya hehehe ..
tetapi yang mengherankan adalah adanya
Jepang dan Korea booth yang bahkan
menyewakan kostum kedua negara ini untuk dibuat
selfie atau jalan jalan disitu .
negara lain , lha wong Indonesia itu kaya budaya ,
bukankah lebih pas kalau memperkenalkan
budaya dan kostum2 dari
Aceh , Kalimantan , Papua dll ??
semacam " mis " ...
Kami sempat menikmati Soto Bandung ditepian
" danau " disitu , dan surprise bahwa saya
menemukan rasa sotonya yang sangat sedap
meski bening ( tidak kuning atau pekat seperti
soto2 Jawa Timur pada umumnya )
dari Floating Market saya dibawa ke
Rumah Mode Bandung yang terkenal itu .
Bandung memang Parisnya Indonesia , fashionable .
maka dua jam lebih pun tidak terasa karena muter2
kesana sini hingga diakhiri dengan minum
es dawet yang segar disitu ..
seperti yang ada di Malang membuat saya masih
bertahan tidak " mborong " hehehe ..
setelahnya , petualangan masih berlanjut yaitu ke :
melewati banyak tempat2 wisata yang menarik dan
unik sudah tentu sayang untuk dilewatkan
disepanjang jalan raya Lembang ini .
salah satunya adalah Rumah Stroberi yang diberi nama
" Liwet Asep Stroberi " .
sudah tentu Nasi Liwet nya yang terkenal .
dimana mana dan hampir tiap sudutnya penuh
dengan pernik khas stroberi ,
mulai dinding2nya , lukisan2 , pahatan2nya , dll .
penasaran saya bertanya apakah ownernya pemilik
kebun stroberi , ternyata tidak .
ooo ... dan pertanyaan lain saya adalah
apakah mamin di resto ini semua berbahan
dasar stroberi ? ternyata juga tidak ,
berarti hanya namanya saja stroberi
Malang yang 95% semuanya berbahan dasar telo ! ) .
ya sudah , yang penting saya sudah dapat
beberapa jepretan menarik hihihi ..
busana ( muslim ) di Bandung adalah Pasar Raya .
kami hanya berputar putar saja melihat lihat koleksi
yang ada yang sepintas memang terkesan
lebih murah dibanding di toko toko dan
perlu keberanian menawar .
saya kekurangan oxygen hehehe ..
maka kami lanjutkan petualangan kecil ini ke
dihadang bermacam oleh oleh khas Bandung yang
" sak ketapruk " , saya malah mencari yang
tidak ada disitu yaitu Oncom Bandung yang
merupakan pesanan beberapa teman di Malang .
menyesal bahwa tadi di Pasar tidak membeli Oncom ,
karena di Prima Rasa ini hanya ada
jenis jenis pisang dalam berbagai olahan
dan bermacam jenis pie .
segera pulang untuk packing !
tiket KA Malabar menunjuk angka 19'50 saat
berangkat menuju Malang nanti malam !
saya mendapat tempat duduk sendiri
( tidak bergandeng dua ) ,
sehingga privasi terjaga hehehe ..
cendela luar menawarkan kegelapan kecuali
beberapa lampu2 bangunan dan jalanan
disepanjang jalan .
jam 16.00 sehingga masih banyak
kesempatan menikmati pemandangan diluar
cendela KA Malabar arah Bandung saat itu .
kota demi kota terlewati , tetapi sebagian besar
malam hari, jadi gelap gulita .
matahari mulai terlihat lagi saat memasuki
Jawa Timur . dan kota Malang menunjuk hampir
jam 11 siang ketika saya keluar dari gerbong KA .
tas kecil berisi oleh oleh dan HP penuh dengan foto foto .
tetapi hampir sebulan saya baru sempat
menulis ini di blog .
pulang kerumah berarti kembali pada rutinitas ,
nyapu , ngepel , menggarap PR Ustaz, pengajian ,
berkumpul dengan komunitas2 saya ,
kegiatan dengan ibu2 pkk , setor artikel dll " sak ketapruk " .
sebuah pertanda bahwa
pulang kerumah berarti kembali pada rutinitas ,
nyapu , ngepel , menggarap PR Ustaz, pengajian ,
berkumpul dengan komunitas2 saya ,
kegiatan dengan ibu2 pkk , setor artikel dll " sak ketapruk " .
tidaklah mudah menemukan waktu yang tepat
untuk menuangkan pengalaman dalam
bentuk tulisan . kembali pada rutinitas di
Malang ternyata merampas waktu waktu yang
nyaman untuk menulis .
semoga pembaca blog ini tidak jenuh karenanya .
( Writing & Photos by : Titiek Hariati , January 2020 )
keterangan foto :
01 . saya didepan patung India , TAA
02 . layanan KA Mlg - Bdg
03 . taman di Floating Market
04 . gerbong saya nyaris kosong
05 . persawahan Jawa Barat yang cantik
06 . menu nasgor yang ditawarkan
07 . stasiun Bandung
08 . atmosfer stasiun Bandung
09 . di area Korea , Asia Africa Bandung
10 . kampung Jepang di Asia Africa Bandung
11 . bersama rombongan ibu ibu Jateng di AA
12 . naik turun lembah AA dengan " box " ini
13 . taman asia africa dilihat dari atas
14 . kakatua biru yang anggun
15 . didepan sebuah rumah ala Jepang
16 . Oliver didepan Red Door
17 . bersama Oliver menikmati taman AA
18 . camilan di AA
19 . Oliver dirumah ala Korea
20 . iseng , menjepret sandi koper
21 . nasgor di cafe
22 . seingat saya namanya Toby Cafe
23 . sebuah lukisan pasar besar Bandung di Toby
24 . tempat cangkruk bersama Oliver
25 . para penari di resepsi
26 . pengantin2 lawas hehe ..
27 . yang sepuh dan yang muda sulit dibedakan
28 . ber 4 cangkruk dicafe ini
29 . ngopi terus ..
30 . menunggu masaknya Iga ..
31 . atmosfer Iga Jangkung yang selalu padat
32 . sudah lupa nama menunya ..
33 . fajar , selamat jalan Oliver ..
34 . ngopi lagi ..
35 . kebersamaan seperti ini harus dinikmati .
36 . pizza perintang waktu
37 . kalpa tree yang cantik
38 . pilar pilar di terasnya
39 . barista yang sedang sibuk
40 . merah hijau warna khas dekorasi mall2
saat natalan
41 . taman di PVJ yang sejuk
42 . elevator kearah " air terjun " di PVJ
43 . " air terjun " tempat foto2
44 . rame2 dibawah " air terjun " ..
45 . lampion di lorong2 PVJ
46 . atmosfer PVJ
47 . dining rame2 di PVJ
48 . salah satu es favorit disitu
49 . masjid di TSM
50 . TSM Bandung
51 . didepan patung ninja TSM
52 . gerbang TSM
53 . Bandung diwaktu malam dari lantai atas TSM
54 . masih Bandung diwaktu malam yang cantik
55 . sholat jangan dilupakan ..
56 . Chef sedang beraksi dimeja kami
57 . yummy .. Iga Bakar Hotel TSM .. !
58 . rame2 menikmati Iga Bakar
59 . dari ketinggian lantai teratas Hotel TSM ,
agak ngeri2 juga lihat lalin dibawah kaca ..
60 . di pintu masuk Pasar Apung Lembang
61 . mengapung ditengah " danau "
62 . secuil view ala Korea
63 . dipagar taman Floating Market
64 . hijau , segar , sejuk ..
65 . berjualan diatas perahu2 ..
66 . serasa di Jepang ..
67 . lampion2 penuh semarak
68 . rasanya mau duduk seharian disitu
69 . rainbow day .. !
70 . menikmati joglo Floating Market !
71 . soto Bandung yang segar .. !
72 . menu menu khas Bandung ..
73 . danau dan soto , what a day .. !
74 . narsis di Rumah Mode Bandung
75 . atmosfer toko Rumah Mode
76 . patung cantik Rumah Mode
77 . petunjuk arah di RM
78 . toko anggrek cantik di RM
79 . halaman parkir yang sejuk
80 . pos sekuriti di Liwet Asep Stroberi
81 . tampak depan dari LAS
82 . inilah wajah ownernya LAS !
83 . dinding2 stroberi yang manis !
84 . masih sama ..
85 . rasanya pengen leyeh2 disitu ..
86 . area bermain anak anak di LAS
87 . lesehan juga ada
88 . salah satu sudut Braga ..
89 . gedung2 tua yang masih terawat baik !
90 . buah berkhasiat di Pasar Raya
91 . pusat oleh2 yang terkenal
92 . halaman parkir yang selalu padat
93 . kue2 khas Bandung yang dijual
diteras luar Prima Rasa
94 . gitarist dengan vocalnya yang keren di
stasiun KA Bandung menjelang
saya balik ke Malang
95 . suasana stasiun Bandung menjelang
saya pulang dengan KA Malabar
pada jam 19'50 !
96 . gerbong saya saat balik ke Malang
97 . kursi tunggal , santeee ...
98 . melewati stasiun Solo dengan
gerbong batiknya yang ayu !
99 . stasiun Ngawi yang resik ..
100 . atmosfer stasiun Malang Kota
101 . stasiun Kota Malang dari depan
( ini saya ambil dari google )
102 . .... green green grass of home ... !
keterangan foto :
01 . saya didepan patung India , TAA
02 . layanan KA Mlg - Bdg
03 . taman di Floating Market
04 . gerbong saya nyaris kosong
05 . persawahan Jawa Barat yang cantik
06 . menu nasgor yang ditawarkan
07 . stasiun Bandung
08 . atmosfer stasiun Bandung
09 . di area Korea , Asia Africa Bandung
10 . kampung Jepang di Asia Africa Bandung
11 . bersama rombongan ibu ibu Jateng di AA
12 . naik turun lembah AA dengan " box " ini
13 . taman asia africa dilihat dari atas
14 . kakatua biru yang anggun
15 . didepan sebuah rumah ala Jepang
16 . Oliver didepan Red Door
17 . bersama Oliver menikmati taman AA
18 . camilan di AA
19 . Oliver dirumah ala Korea
20 . iseng , menjepret sandi koper
21 . nasgor di cafe
22 . seingat saya namanya Toby Cafe
23 . sebuah lukisan pasar besar Bandung di Toby
24 . tempat cangkruk bersama Oliver
25 . para penari di resepsi
26 . pengantin2 lawas hehe ..
27 . yang sepuh dan yang muda sulit dibedakan
28 . ber 4 cangkruk dicafe ini
29 . ngopi terus ..
30 . menunggu masaknya Iga ..
31 . atmosfer Iga Jangkung yang selalu padat
32 . sudah lupa nama menunya ..
33 . fajar , selamat jalan Oliver ..
34 . ngopi lagi ..
35 . kebersamaan seperti ini harus dinikmati .
36 . pizza perintang waktu
37 . kalpa tree yang cantik
38 . pilar pilar di terasnya
39 . barista yang sedang sibuk
40 . merah hijau warna khas dekorasi mall2
saat natalan
41 . taman di PVJ yang sejuk
42 . elevator kearah " air terjun " di PVJ
43 . " air terjun " tempat foto2
44 . rame2 dibawah " air terjun " ..
45 . lampion di lorong2 PVJ
46 . atmosfer PVJ
47 . dining rame2 di PVJ
48 . salah satu es favorit disitu
49 . masjid di TSM
50 . TSM Bandung
51 . didepan patung ninja TSM
52 . gerbang TSM
53 . Bandung diwaktu malam dari lantai atas TSM
54 . masih Bandung diwaktu malam yang cantik
55 . sholat jangan dilupakan ..
56 . Chef sedang beraksi dimeja kami
57 . yummy .. Iga Bakar Hotel TSM .. !
58 . rame2 menikmati Iga Bakar
59 . dari ketinggian lantai teratas Hotel TSM ,
agak ngeri2 juga lihat lalin dibawah kaca ..
60 . di pintu masuk Pasar Apung Lembang
61 . mengapung ditengah " danau "
62 . secuil view ala Korea
63 . dipagar taman Floating Market
64 . hijau , segar , sejuk ..
65 . berjualan diatas perahu2 ..
66 . serasa di Jepang ..
67 . lampion2 penuh semarak
68 . rasanya mau duduk seharian disitu
69 . rainbow day .. !
70 . menikmati joglo Floating Market !
71 . soto Bandung yang segar .. !
72 . menu menu khas Bandung ..
73 . danau dan soto , what a day .. !
74 . narsis di Rumah Mode Bandung
75 . atmosfer toko Rumah Mode
76 . patung cantik Rumah Mode
77 . petunjuk arah di RM
78 . toko anggrek cantik di RM
79 . halaman parkir yang sejuk
80 . pos sekuriti di Liwet Asep Stroberi
81 . tampak depan dari LAS
82 . inilah wajah ownernya LAS !
83 . dinding2 stroberi yang manis !
84 . masih sama ..
85 . rasanya pengen leyeh2 disitu ..
86 . area bermain anak anak di LAS
87 . lesehan juga ada
88 . salah satu sudut Braga ..
89 . gedung2 tua yang masih terawat baik !
90 . buah berkhasiat di Pasar Raya
91 . pusat oleh2 yang terkenal
92 . halaman parkir yang selalu padat
93 . kue2 khas Bandung yang dijual
diteras luar Prima Rasa
94 . gitarist dengan vocalnya yang keren di
stasiun KA Bandung menjelang
saya balik ke Malang
95 . suasana stasiun Bandung menjelang
saya pulang dengan KA Malabar
pada jam 19'50 !
96 . gerbong saya saat balik ke Malang
97 . kursi tunggal , santeee ...
98 . melewati stasiun Solo dengan
gerbong batiknya yang ayu !
99 . stasiun Ngawi yang resik ..
100 . atmosfer stasiun Malang Kota
101 . stasiun Kota Malang dari depan
( ini saya ambil dari google )
102 . .... green green grass of home ... !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar